Jumat 15 Apr 2011 09:25 WIB

Jalin Kerja sama, ISI Denpasar-Hailand Tukar Menukar Dosen

REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR - Institut Seni Indonesia atau ISI Denpasar menjalin kerja sama dengan "Suan Sunandha Rahabhat University", Thailand, untuk pertukaran mahasiswa dan dosen. Rektor ISI Denpasar Prof Dr I Wayan Rai S, MA dalam siaran pers yang diterima di Denpasar, Jumat (15/4) menjelaskan bahwa Suan Sunandha Rajabhat University memiliki fakultas yang bidangnya hampir sama dengan ISI Denpasar.

"Sehingga hal ini akan memberikan kesempatan luas bagi dua perguruan tinggi untuk elakukan kerja sama dalam peningkatan kualistas di masa mendatang," katanya.

Ia menjelaskan bahwa untuk rencana kerja sama ini, 23 mahasiswa bersama dua dosen dari universitas di Thailand tersebut, mengunjungi ISI Denpasar beberapa waktu lalu. "Kerja sama ini kami harapkan akan membuka yang lebar untuk peningkatan kualitas kedua perguruan tinggi lewat pertukaran pelajar dan dosen," ujarnya, berharap.

Rektor ISI Denpasar mengemukakan bahwa Prof Chommanad Kijkhun, PhD, salah seorang perwakilan dari Suan Sunandha Rajabhat University mengaku senang dan berterima kasih pihaknya bisa bekerja sama di masa-masa mendatang. "Kerja sama semacama ini akan terus kami lakukan dengan berbagai perguruan tinggi di luar negeri, sesuai dengan program ISI Denpasar untuk 'go interntional'," paparnya.

Pada kunjungan ke Denpasar, rombongan dari Suan Sunandha Rajabhat University mendapatkan suguhan beragai kesenian dari Bali. Mereka juga mengikuti "workshop" yang dipandu oleh Gusti Ayu Srinatih, seorang dosen tari.

Ayu mengajarkan bahwa gerakan dasar dalam tarian Bali dan tanpa butuh waktu lama, mahasiswa dari Thailand banyak yang sudah bisa menguasai gerakan dasar tersebut. Apalagi saat itu langsung diiringi dengan tabuhan gamelan khas Bali.

Selain menikmati tarian Bali, rombongan mahasiswa asing tersebut juga menampilkan tiga tarian yang menceritakan tentang hubungan baik yang telah terbina antardua negara dalam satu kawasan Asia Tenggara dengan judul "Indonesia-Thailand". Tarian lainnya adalah "Manora" dan "Four Region of Thailand".

Tarian terakhir menggambarkan budaya Thailand yang berbeda antara wilayah utara, selatan, timur dan barat. Sementara mahasiswa ISI saat itu menampilkan tarian "Oleg Tamulilingan" dan "Satia Brasta".

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement