REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Kuliah Kerja Nyata (KKN) bersama 18 perguruan tinggi Muhammadiyah (PTM) se-Indonesia yang ditempatkan di Gorontalo, Sulawesi selesai berakhir pekan lalu. KKN 'Muhammadiyah untuk Negeri' ini memasuki tahun ketiga tahun ini.
Menurut Ketua Panitia KKN Muhammadiyah untuk negeri (MU), Rina Ratih pihaknya telah menarik seluruh mahasiswa KKN MU tersebut dari Gorontalo. Sebanyak 320 mahasiswa dari 18 PTM mengikuti program tersebut. Usai penarikan mahasiswa akan kembali ke PTMnya masing-masing.
"Tahun ini KKN MU bekerjasama dengan Universitas Muhammadiyah Gorontalo, mereka terjun di masyarakat sejak Agustus lalu," katanya di Yogyakarta, Selasa (13/9).
Mahasiswa KKN MU ini diterjunkan di 5 kecamatan yaitu kecamatan Boliyohuto, Bongomeme, Pulubala, Limboto Barat, dan Telaga Biru. Mereka melakukan beberapa program pemberdaayaan masyarakat dan pendampingan ibadah masyarakat.
Pada 2014 lalu KKN MU pertama diselenggarakan di Metro Lampung bekerja sama dengan Universitas Muhammadiyah Metro Lampung, KKN MUkedua dilaksanakan di Bojonegoro bekerja sama dengan Universitas Muhammadiyah Surabaya.
"KKN MU ke 4 akan diselenggarakan di Palembang," ujarnya.