Kamis 18 Feb 2016 18:10 WIB

Penelitian tentang Situs Gunung Padang Terbengkalai

Situs Gunung Padang, Cianjur, Jawa Barat
Foto: ROL/Santi Sopia
Situs Gunung Padang, Cianjur, Jawa Barat

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Penelitian tentang situs Gunung Padang terbengkalai. Karena, sejak dua tahun terakhir penelitian itu tidak dilanjutkan. 

 Wakil Ketua Tim Nasional (Timnas) untuk Gunung Padang, Danny Hilman mengatakan, penelitian Gunung Padang sudah terhenti sejak Oktober 2014. Artinya, sudah tidak ada lagi kegiatan penelitian langsung di lapangan. “Tetapi analisa laboraturium terus berjalan,” kata Danny saat dihubungi Republika.co.id, Kamis (18/2).

Menurut dia, pada era pemerintahan SBY, sudah keluar Perpres tentang Gunung Padang. Di mana, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) membentuk Tim Nasional yang ditugaskan untuk melakukan penelitian dan pemetaan di lapangan.

Namun pada kenyataanya, setelah era pemerintahan baru ini, tindak lanjut dari penelitian itu tidak jelas. “Tidak jelas mau diteruskan atau bagaimana,” katanya.

 Danny menyebut saat ini ada beberapa kelompok yang melakukan pengembangan penelitian. Tetapi yang lebih penting adalah penelitian dilakukan oleh Tim Nasional.

“Harus ada pengembangan secara nasional. Kuncinya di Kemendikbud dan Presiden,” kata Danny.

Menurut Danny, penelitian Gunung Padang harus terus dilakukan. Jika tidak, maka sejarah rahasia tentang Gunung Padang ini tidak akan terungkap. “Malah jadi liar nantinya,” katanya.

Apalagi, saat ini Gunung Padang terus semakin populer. Artinya, wisatawan asing maupun lokal akan terus berdatangan ke Gunung Padang. “Jadi harus ada ketegasan soal kelanjutan penelitian ini,” katanya.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement