Ahad 24 Apr 2016 12:09 WIB

Bupati Karangasem Ajak Guru dan Siswa Nonton Film Inspiratif

Sang Pencerah
Sang Pencerah

REPUBLIKA.CO.ID, AMLAPURA -- Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri menghadiri sekaligus membuka kegiatan Persemaian Nilai Budaya Penguat Karakter Bangsa, dengan mengajak para siswa dan guru untuk menyaksikan tayangan film Indonesia yang inspiratif. Kegiatan pemutaran film yang mengandung unsur pendidikan sejarah dan pembentukan karakter ini, diprakarsai Direktorat Sejarah, Direktorat Jendral Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.

"Saya berharap melalui pemutaran film ini, nantinya akan membuka wawasan bagi generasi muda kita. Tentang arti penting dan makna sejarah perjuangan bangsa dalam menumbuhkembangkan nilai kebangsaan yang kian terkikis," ujar Bupati Mas Sumatri di Amlapura, Ahad (24/4).

Dia mengatakan acara ini dapat memperkaya wawasan kebangsaan bagi siswa dan guru menuju generasi bangsa yang berkarakter. Selain juga dapat menumbuhkan pemahaman tentang keanekaragaman nilai-nilai budaya bangsa, mendorong tumbuhnya inspirasi daya kreativitas dan inovatif. Serta yang tidak kalah penting, yaitu membantu perkembangan perfilman nasional melalui penyebaran produk film nasional.

Lebih lanjut dia menyatakan, pihaknya mengapresiasi dan berterima kasih kepada Kemendikbud RI, terutama Direktur Sejarah yang telah mempercayakan dan memilih Kabupaten Karangasem dalam kegiatan ini. "Kita mesti sadar betapa pentingnya kegiatan ini dilaksanakan, terutama kepada generasi pelajar SD, SMP dan SMA/SMK pada usia yang masih muda belia," ujarnya.

Kegiatan yang mengambil tema 'Memaknai Sejarah dan Budaya Memperkuat Karakter Bangsa'itu menghadirkan Plt Direktur Sejarah Kemendikbud RI Taufik Hanafi dan Kasubdit Internalisasi Nilai Sejarah Kemendikbud RI Edy Suwardi. Hadir pula pada kesempatan itu Anggota DPRD Karangasem, Kadisdikpora, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Karangasem, keluarga besar Disdikpora, para guru dan siswa SD, SMP, SMA/SMK se-Kabupaten Karangasem.

Plt Direktur Sejarah Kemendikbud RI Taufik Hanafi mengatakan, dipilihnya film sebagai salah satu produk budaya dalam menanamkan nilai-nilai karakter bangsa, karena dinilai sangat efektif menjadi media pendidikan bagi anak. Proses internalisasi nilai melalui film, diharapkan dapat menciptakan karakter positif melalui peran yang ditayangkan dalam film bersangkutan, sehingga nantinya dapat menjadi inspirasi bagi khalayak ramai.

"Film mempunyai efek magic cukup kuat untuk mempengaruhi orang. Film menjadi media pendekatan komunikatif yang sangat baik dalam dunia pendidikan. Pendidikan karakter bangsa bisa dilakukan dengan dibuatnya film-film mengenai perjuangan warga Indonesia dalam mempertahankan idealisme dan keyakinan rasa cinta pada Indonesia," ujarnya. 

Adapun film-film yang ditayangkan adalah film nasional yang mengandung nilai positif guna persemaian karakter dan semangat kebangsaan. Seperti  Guru Bangsa Tjokroaminoto, Sang Kiai, Sang Pencerah, Soekarno, Jendral udirman, Sebelum Pagi Terulang Kembali, Ada Surga di Rumahmu, Hasduk Berpola, Soegija, Tabula Rasa, Tiga Nafas Likas, Hafalan Shalat Delisa serta Kau dan Aku Cinta Indonesia.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement