REPUBLIKA.CO.ID, SUMENEP -- Rumah Zakat melakukan Aksi Peduli Bencana dengan menyalurkan bantuan material bangunan untuk memperbaiki dua masjid dan madrasah yang terdampak gempa di Sumenep pada Jumat (12/10). Pembangunan masjid dan madrasah tersebut berlokasi di Desa Perambanan, Dusun Jambusok, Kecamatan Gayam.
“Setelah melakukan assessment, kami menemukan ada beberapa rumah warga yang rusak, bahkan hancur. Selain itu juga beberapa masjid ikut rusak akibat gempa dengan dengan kekuatan 6,4 SR (Skala Richter),” kata Relawan Rumah Zakat, Amirullah, seperti dalam siaran persnya, Senin (15/10).
Warga Sumenep mendapat bantuan dari Rumah Zakat.
Tidak hanya itu, Amirullah, juga mengunjungi Puskesmas Gayam dan rumah penduduk yang keluarganya meninggal. Di samping itu juga memberikan bantuan uang tunai untuk sembilan orang warga yang terkena luka.
“Saya mewakili warga di Desa Perambanan mengucapkan terima kasih atas bantuannya. Alhamdulillah, bantuan perbaikan untuk masjid ini sangat bermanfaat bagi kami, jadi kami tetap bisa melakukan shalat berjamaah,” ungkap Misnawar, Takmir Masjid Hidyatus Sibyan.
Sampai saat ini, masyarakat masih banyak yang tinggal di luar rumah karena kondisi rumah mereka rusak. Selain itu, sebagian warga masih trauma dengan guncangan gempa, sehingga memilih menghabiskan waktunya di luar ruangan.