Jumat 15 Jun 2012 11:43 WIB

Suporter Berulah, Jerman dan Portugal Didenda UEFA

Rep: Nur Farida / Red: Djibril Muhammad
UEFA
UEFA

REPUBLIKA.CO.ID, WARSAWA -- Setelah Federasi Sepak Bola Rusia mendapatkan hukuman dari  Asosiasi Sepak Bola Uni Eropa (UEFA), kini giliran Asosiasi Sepak Bola Jerman (DFB) dan Federasi Sepak Bola Portugal (FPF) yang mendapatkan hukuman akibat ulah suporter masing-masing negara.

UEFA kembali memberikan hukuman pada dua anggotanya yang berpartisipasi di Piala Eropa 2012. UEFA mendenda DFB dan FPF atas insiden yang terjadi dalam laga pembuka Grup B Piala Eropa antara Portugal melawan Jerman di Lviv, Sabtu (9/6).

"Federasi Sepak Bola Jerman (DFB) didenda 10 ribu euro oleh Badan Kontrol dan Disiplin UEFA sedangkan Federasi Sepak Bola Portugal (FPF) didenda 5 ribu eruo," tulis UEFA di laman resmi, Kamis (14/6).

DFB dikenakan denda sebesar 10 ribu euro (Rp 120 juta) disebabkan ulah suporter tim panser Jerman yang terlihat melemparkan gulungan kertas kepada pemain Portugal dalam beberapa kesempatan selama pertandingan babak pertama.

Badan Kontrol dan Disipilin UEFA juga melakukan investigasi kepada suporter Jerman yang melakukan aksi serupa dalam laga melawan Belanda. DFB dituding bersalah karena membiarkan suporter menyalakan kembang api dan melemparkan gulungan kertas ke lapangan.

"UEFA sedang membuka proses disiplin kepada DFB, menyusul laga lanjutan Grup B antara Jerman dengan Belanda di Kharkiv, Kamis (14/6)," kata pernyataan UEFA.

Sedangkan FPF dikenakan denda sebesar 5 ribu euro (Rp 60 juta ) karena menunda kick off saat pertandingan babak kedua pada pertandingan yang sama.

Sebelumnya UEFA telah menghukum Federasi Sepak Bola Rusia (RFS) dengan mendenda 120 ribu euro dan pengurangan enam poin di kualifikasi Piala Eropa 2016. Hal ini menyusul gangguan yang dilakukan suporter Rusia saat skuat beruang merah menghadapi Republik Ceko, Jumat (8/6).

Suporter Rusia melempar petasan dan memasang spanduk bernada provokatif saat timnya menghadapi Republik Ceko dalam laga pembuka Grup A.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Apa yang paling menarik bagi Anda tentang Singapura?

1 of 7
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement