REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Josep Guardiola merasa terus berkembang saat menjadi pelatih Manchester City. Sebelum di City, ia membesut Bayern Muenchen dan Barcelona.
Guardiola menilai, kompetisi Liga Primer Inggris membantunya menjadi arsitek tim yang lebih baik. Sebab ada banyak kompleksitas di ajang ini.
"Kami melakukan pekerjaan kami dan seluruh dunia mengawasi kami. Itu fantastis," kata Guardiola dikutip dari Four Four Two, Kamis (22/11).
Juru taktik 47 tahun ini memulai karier kepelatihan di Barcelona B pada 2007 silam. Setahun berselang sosok yang akrab disapa Pep naik kelas.
Sejak 2008 hingga 2012, Guardiola melatih tim utama Barca. Dalam rentang waktu empat tahun, ia meraih segalanya di level klub.
Pada 2013, mantan gelandang AS Roma dan Barca itu merapat ke Bayern Muenchen. Selama tiga musim di sana, ia membawa Muenchen mendominasi Bundesliga Jerman.
Baru pada 2016, Guardiola merapat ke Manchester City. Bersama City ia telah mengoleksi gelar Liga Primer Inggris, Piala Liga, dan Community Shield, masing-masing satu gelar.
Guardiola berpotensi mempertahankan trofu Liga Primernya. Sejauh musim ini berjalan, skuat Manchester Biru berada di puncak klasemen sementara.