REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- FC Barcelona membantah telah sepakat memboyong Adrien Rabiot dari Paris Saint-Germain (PSG). Pihak L'equip blaugrana mengakui, memang telah dua kali melakukan kontak dengan PSG untuk mendatangkan Rabiot, namun hingga saat ini belum ada kesepakatan apapun dengan PSG maupun pemain.
"Sehubungan dengan berita yang telah muncul di Perancis, FC Barcelona menyatakan bahwa klub belum melanggar aturan sehubungan dengan merekrut pemain dari PSG," kata Barcelona dikutip dari ESPN.
"FC Barcelona selalu ingin beroperasi dengan transparansi maksimum dengan PSG dan semua klub lainnya. FC Barcelona menyangkal adanya segala jenis perjanjian dengan pemain PSG Adrien Rabiot."
Agen Rabiot sebelumnya mengatakan gelandang itu pasti akan meninggalkan PSG, dengan kontraknya akan berakhir pada akhir musim dan tidak ada kesepakatan yang dicapai di Parc des Princes atas kesepakatan baru.
"Keputusan Adrien tegas dan pasti," Veronique Rabiot, ibu dan agen Adrien, kepada RTL pada 20 Desember.
"Seperti yang diketahui semua orang, situasinya benar-benar memburuk, dan tidak mungkin lagi untuk kembali. Tidak ada kesepakatan dengan klub mana pun kapan saja, saya tidak tahu siapa yang memulai desas-desus ini. Saya pikir beberapa orang senang mempercayainya," ujarnya menambahkan.
Juventus dan Tottenham juga dikaitkan dengan kepindahan untuk Rabiot, yang bebas berbicara dengan klub mengenai kepindahan musim panas mulai 1 Januari. Sumber mengatakan kepada ESPN bahwa minat Barcelona pada Rabiot tidak akan mempengaruhi pengejaran mereka terhadap gelandang Ajax, Frenkie de Jong.
Namun, dalam sebuah wawancara dengan ESPN baru-baru ini, CEO Ajax Edwin van der Sar menyatakan baik de Jong atau rekan setimnya Matthijs de Ligt tidak akan dijual pada bulan Januari.