Rabu 22 May 2019 13:59 WIB

Rumah Zakat Berikan Sembako dan Unggas untuk Siti

Siti dan Usman tinggal di gubuk berukuran 3x6 meter persegi.

Siti mendapatkan bantuan dari Rumah Zakat.
Foto: rumah zakat
Siti mendapatkan bantuan dari Rumah Zakat.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --Di ujung desa yang sangat terpencil, ada satu kehidupan yang penuh dengan harapan. Tiada tentangga, minim cahaya, bahkan tiada yang dapat dihasilkan selain menunggu panggilan orang yang membutuhkan sebagai buruh tani.

Dialah Usman dan Siti, pasangan yang sudah sepuh ini hidup berdua disebuah gubuk 3x6 meter persegi milik seseorang yang membolehkan tinggal di gubuk kebunnya. Keluarga usman yang bersyukur bisa tinggal di gubuk seseorang.

Baca Juga

Senin (20/5), menjelang berbuka puasa, Relawan Inspirasi Rumah Zakat Sidik Ardani berkunjung kekediaman Usman dan Siti untuk memberikan sembako. Selain sembako, Sidik juga memberikan bantuan hewan unggas sebagai peliharaan yang nantinya dapat menjadi tambahan pemasukan.

"Semoga menjadi amal kebaikan untuk keluarga Rumah Zakat," ucap Siti sambil berkaca-kaca matanya.

Usman yang berasal dari Tasikmalaya sudah tidak memiliki orangtua atau keluarga. Sedangkan Siti yang berasal dari Tegal juga tidak memiliki keluarga. Namun sejak SD hingga lulus Siti dirawat oleh keluarga angkat.

Dalam waktu dekat ini Sidik akan mencarikan accu dan bohlam sebagai penerang di malam hari, walaupun perlu di Cas tiap bulannya. Sidik juga akan mengupayakan agar Siti bisa bersilaturahim dikeluarga angkatnya yang dahulu pernah merawatnya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement