REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Takut merupakan suatu sikap mengenai pedihnya hati karena dugaan terjadinya sesuatu yang tidak disukai pada masa depan. Rasa takut kepada Allah muncul karena pengetahuan mengenai Zat yang Agung itu dan sifat-sifat-Nya. Seandainya Dia menghancurkan alam semesta, tidak akan ada yang dapat menghalangi-Nya.
Rasa takut kepada Allah muncul terkadang karena banyaknya dosa seorang hamba yang melakukan berbagai kemaksiatan. Rasa takut itu pun terkadang muncul karena dua hal tersebut—pengetahuan dan dosa—secara bersama-sama. Rasa takut tumbuh sesuai dengan tingkat pengetahuannya mengenai kekurangan dirinya dan keagungan Allah SWT. Dia pun yakin jika Allah tidak dimintai pertanggungjawaban atas apa yang dila kukan-Nya. Berbeda dengan seorang hamba.
Di dalam Alquran, Allah SWT berfirman, "Sesungguhnya yang takut kepada Allah di antara hamba-hamba-Nya adalah para ulama. "(QS Fathir: 28).
Rasa takut ini memengaruhi anggota badan sehingga mereka tertahan dari kemaksiatan. Mereka pun terikat dengan ketaatan untuk menebus apa yang telah terlewat dan mempersiapkan ma sa yang akan datang. Rasa takut ini pun memengaruhi sifat untuk memutus syahwat dan menghindari kelezatan dunia. Berbagai kemaksiatan yang sebelumnya dicintai berubah menjadi dibenci. Seorang hamba sudah seyogianya untuk memperhatikan ke adaan orang-orang yang takut.
Begitu pun dengan perkataan mereka. Marilah bandingkan kon disi mereka dengan orang-orang berharap yang tertipu. Mereka merasa aman atas kedudukannya di dunia. Merekalah firaun dan orang-orang sombong. Sementara itu, pemimpin dari orang-orang terdahulu yang memiliki rasa ta kut kepada-Nya adalah Rasulullah SAW.
Tak hanya itu, Nabi SAW pun sempat mengungkapkan jika rambutnya dibuat beruban oleh surah Hud dan saudara-saudaranya, yakni surah al-Waqiah, Idza al-syamsu kuwwirat (surah at- Takwir) dan 'Amma yatasa'alun (Surah An-Naba). Rasulullah SAW pernah bersabda, "Aku ada lah orang yang paling takut di antara kalian kepada Allah.
Dikutip dari saripati Ihya Ulumud din Imam al-Ghazali.