REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Kementerian Agama (Kemenag) mengimbau umat Islam Indonesia untuk melaksanakan shalat khusuf atau shalat gerhana bulan dan melakukan khutbah. Imbauan itu menyusul gerhana bulan parsial di Indonesia pada Rabu (17/7) mendatang.
Kemenag bahkan mengeluarkan tuntunan shalat khusuf bagi umat Islam yang belum mengetahuinya.
Direktur Jenderal Bimas Islam Kemenag, Muhammadiyah Amin, mengatakan, berdasarkan data astronomis gerhana bulan parsial tersebut akan terjadi pada Rabu (17/7) mendatang, tepatnya mulai pukul 03:01 WIB.
Menurut dia, hampir seluruh kawasan IndonesIa dapat mengamati gerhana bulan parsial tersebut. Sedangkan puncak gerhana akan terjadi pada pukul 04.30 WIB dan akan berakhir sekitar pukul 05:59 WIB.
"Sehubungan dengan itu, bagi kaum Muslim diimbau melakukan shalat sunat gerhana secara berjamaah dan melakukan khutbah, sesuai dengan tuntunan Nabi Muhammad SAW dalam pelaksanaan shalat gerhana," ujar Amin dalam siaran persnya, Sabtu (13/7).
Sebelum melaksanakan shalat khusuf, Amin juga mengimbau kepada umat Islam untuk bertakbir terlebih dahulu, memperbanyak zikir, istighfar, sedekah, dan amal amal kebajikan lainnya. "Di samping itu, kami mengimbau umat Islam berdoa untuk keselamatan bangsa dan negara," kata Amin.