REPUBLIKA.CO.ID, NAPOLI -- Lorenzo Insigne tidak akan meralat omongannya soal Maurizio Sarri. Ia tetap menganggap allenatore 60 tahun itu sebagai pengkhianat.
Sarri yang tiga tahun membesut Napoli, kini mengarsiteki Juventus. Insigne menyoroti rivalitas memanas antara kedua kubu dalam beberapa tahun terakhir.
"Saya pernah mengatakan hal itu, dan saya akan mengatakannya lagi. Bagi kami orang-orang Neapolitans, itu adalah pengkhianatan," kata pesepak bola 28 tahun, dikutip dari Football Italia, Selasa (16/7).
Insigne tak ingin memperkeruh situasi. Saatnya Napoli fokus pada diri sendiri dan berusaha mengalahkan mantan mentornya. "Scudetto adalah mimpi kami semua, dan kami akan mencoba sekali lagi," ujarnya.
Sebelumnya Sarri telah melakukan bantahan. Ini terkait argumentasi Insigne.
Sang juru taktik berpendapat dirinya melakukan tindakan profesional. Apalagi sebelum ke Juve, Sarri setahun melatih Chelsea FC di Inggris.
Sarri hanya ingin balik ke Italia agar dekat dengan keluarga. Itu salah satu alasan yang bersangkutan menerima pinangan Si Nyonya Tua.
Sarri mengaku telah memberikan segalanya saat melatih Napoli. Kini ia mencoba petualangan lain, hal lumrah dalam profesinya.
| Pos | Team | Main | Menang | Seri | Kalah | Gol | -/+ | Poin |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 |
Napoli
|
13 | 9 | 2 | 2 | 20 | 11 | 29 |
| 2 |
Atalanta
|
13 | 9 | 1 | 3 | 34 | 18 | 28 |
| 3 |
Inter
|
13 | 8 | 4 | 1 | 31 | 17 | 28 |
| 4 |
Fiorentina
|
13 | 8 | 4 | 1 | 27 | 17 | 28 |
| 5 |
Lazio
|
13 | 9 | 1 | 3 | 28 | 14 | 28 |
Ikuti Whatsapp Channel Republika