In Picture: Jam Tangan Kayu Hasil Kreasi Anak Muda Bandung
Kerajinan tangan kayu dengan konsep alkulturasi budaya tradisional dan urban..
Rep: Edi Yusuf/ Red: Mohamad Amin Madani
Salah satu model jam tangan kayu, di Matoa House, di Jalan Setrasari Kolon III, Kota Bandung, Rabu (4/9). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)
Jam tangan kayu Matoa setengah jadi siap diisi mesin, di Matoa House, di Jalan Setrasari Kolon III, Kota Bandung, Rabu (4/9). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)
Jam tangan kayu Matoa setengah jadi diperiksa dulu sebelum diisi mesin, di Matoa House, di Jalan Setrasari Kolon III, Kota Bandung, Rabu (4/9). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)
Pengerjaan rantai jam tangan kayu Matoa dilakukan secara manual, di Matoa House, di Jalan Setrasari Kolon III, Kota Bandung, Rabu (4/9). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)
Pengerjaan jam tangan kayu Matoa dilakukan secara manual, di Matoa House, di Jalan Setrasari Kolon III, Kota Bandung, Rabu (4/9). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)
Pengerjaan jam tangan kayu Matoa dilakukan secara manual, di Matoa House, di Jalan Setrasari Kolon III, Kota Bandung, Rabu (4/9). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)
Pembuatan komponen jam tangan kayu Matoa dilakukan secara manual, di Matoa House, di Jalan Setrasari Kolon III, Kota Bandung, Rabu (4/9). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)
Pengerjaan rantai jam tangan kayu Matoa dilakukan secara manual, di Matoa House, di Jalan Setrasari Kolon III, Kota Bandung, Rabu (4/9). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)
Produk jam tangan kayu tahan air Matoa Singo diperlihatkan di Matoa House, di Jalan Setrasari Kolon III, Kota Bandung, Rabu (4/9). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)
Produk jam tangan kayu tahan air Matoa Singo diperlihatkan oleh para kreatornya, di Jalan Setrasari Kolon III, Kota Bandung, Rabu (4/9). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Produk jam tangan kayu tahan air Matoa Singo diperlihatkan di Matoa House, di Jalan Setrasari Kolon III, Kota Bandung, Rabu (4/9).
Kerajinan tangan yang mengusung konsep alkulturasi budaya tradisional dan urban karya anak-anak muda Kota Bandung ini, selain di pasar dalam negeri juga telah merambah merambah pasar eropa.
Advertisement