REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Henrikh Mkhitaryan berharap dapat kembali menemukan rasa cintanya kepada sepak bola di klub barunya AS Roma. Mkhitaryan gagal bersinar bersama Manchester United dan kemudian Arsenal.
"Saya harus menikmati bermain sepak bola, di mana pun itu. Di Inggris, saya tidak lagi merasakan kesenangan tersebut," kata Mkhitaryan seperti dikutip Sky Sports, Selasa (10/9).
Mkhitaryan baru saja selesai memperkuat timnas Armenia pada dua pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa. Ia tampil penuh saat Armenia kalah 1-3 dari Italia, dan menyumbang dua gol saat timnya menang 4-2 atas Bosnia.
"Pesan-pesan (yang saya terima) setelah dua pertandingan nasional membuat saya gembira, namun sekarang saya harus berkonsentasi di Roma," tuturnya.
Mkhitaryan pindah ke Roma dengan status sebagai pemain pinjaman selama semusim dari Arsenal. Di klub London itu, ia kesulitan menemukan permainan terbaiknya dan menjadi satu surplus bagi kebutuhan tim.
Mantan pemain Manchester United ini kemudian mengungkapkan bahwa ia merasa kurang cocok dengan sepak bola Inggris.
"Mungkin saya tidak begitu sesuai dengan sepak bola Inggris, maka menurut saya suatu perubahan adalah hal yang bagus," kata pemilik nomor punggung 77 ini.
Banyak pihak beranggapan Liga Italia saat ini kurang menarik akibat dominasi Juventus. Namun bagi Mkhitaryan, Liga Italia menawarkan kesempatan besar baginya.
Ia pun mengungkapkan tidak takut terhadap tekanan dan kritik yang akan menerpanya. Bagi pemain 30 tahun ini, seorang pesepak bola profesional harus siap menerima kritik saat bermain buruk.
View this post on InstagramCi siamo! Felice di essere qui #forzaroma #micki77 Daje Roma 💛❤️ @officialasroma