REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Manchester United akan merekrut striker baru pada Januari mendatang. Namun, rekrutan ini hanya dapat dilakukan jika sang pemain cocok dengan skema jangka panjang tim di bawah racikan pelatih Ole Gunnar Solskjaer.
Pelatih asal Norwegia itu mengaku kekurangan pilihan pada posisi striker. Ini menyusul cedera yang dialami Marcus Rashford, Anthony Martial, dan Mason Greenwood.
Situasi semakin diperparah dengan transfer United pada musim panas ini yang menjual Romelu Lukaku ke Inter Milan dengan bayaran 73 juta pound serta meminjamkan Alexis Sanchez ke tim Serie A tanpa menggantikan keduanya.
"Tentu saja, ketika kami membiarkan Alexis (Sanchez) dan (Romelu) Lukaku pergi, Anda tidak harus menjadi ilmuwan roket untuk mengetahui bahwa akan ada penyerang yang akan coba kami rekrut pada waktu (transfer) berikutnya," kata Solskjaer dikutip dari Sky Sports, Senin (30/9).
"Tapi sudah waktunya bagi Romelu Lukaku untuk pergi, dia tahu itu, dia tidak ingin berada di sini, dan apa gunanya memiliki pemain yang tidak ingin berada di sini," kata Solskjaer.
Dalam pencariannya, Solskjaer menegaskan akan selektif dalam menentukan pemain pengganti. Dia mengungkapkan pemain harus memiliki kreativitas dan visi dalam bermain. Tidak hanya itu, pemain juga harus menyesuaikan dengan visi tim dalam jangka panjang.
"Pada musim panas, ada striker yang tersedia tetapi bukan yang kami inginkan. Kami tidak bisa mendapatkan yang kami inginkan. Tidak ada gunanya mendapatkan pemain jika Anda juga tidak 100 persen yakin tentang itu," jelas dia.
"Ketika Anda memasukkan pemain, Anda membutuhkan pemain yang tepat yang akan tinggal di sini untuk jangka waktu yang lama dan itulah pemikiran jangka panjang yang harus kami tunjukkan," tutur Solskjaer.
Meskipun mendapat tekanan yang semakin tinggi di Old Trafford, Solskjaer masih sangat percaya diri dengan kemampuannya sendiri dan tidak akan panik membeli pada bulan Januari.
"Saya tidak meragukan diri saya sendiri. Jika saya meragukan diri saya sendiri, maka saya pikir seluruh dunia juga akan. Kami memiliki banyak diskusi sebagai klub dan percaya pada apa yang kami lakukan," kata Solskjaer.