Kamis 31 Oct 2019 22:24 WIB

In Picture: Menanam Jagung di Tengah Jalan Babaran

.

Rep: Wihdan Hidayat/ Red: Yogi Ardhi

Tanam Jagung di Lahan Proyek. Tanaman jagung tumbuh subur pada lahan proyek drainase di Jalan Babaran, Yogyakarta, Kamis (31/10/2019). (FOTO : Republika/ Wihdan)

Tanam Jagung di Lahan Proyek. Tanaman jagung tumbuh subur pada lahan proyek drainase di Jalan Babaran, Yogyakarta, Kamis (31/10/2019). (FOTO : Republika/ Wihdan)

Tanam Jagung di Lahan Proyek. Tanaman jagung tumbuh subur pada lahan proyek drainase di Jalan Babaran, Yogyakarta, Kamis (31/10/2019). (FOTO : Republika/ Wihdan)

Tanam Jagung di Lahan Proyek. Tanaman jagung tumbuh subur pada lahan proyek drainase di Jalan Babaran, Yogyakarta, Kamis (31/10/2019). (FOTO : Republika/ Wihdan)

Tanam Jagung di Lahan Proyek. Tanaman jagung tumbuh subur pada lahan proyek drainase di Jalan Babaran, Yogyakarta, Kamis (31/10/2019). (FOTO : Republika/ Wihdan)

Tanam Jagung di Lahan Proyek. Tanaman jagung tumbuh subur pada lahan proyek drainase di Jalan Babaran, Yogyakarta, Kamis (31/10/2019). (FOTO : Republika/ Wihdan)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Berbagai jenis cara bisa dilakukan warga dalam mengkritik penguasa. Mulai dari unjukrasa hingga hanya sekedar unek-unek di media sosial. 

Berbeda dengan warga Jalan Babaran, Umbulharjo,Yogyakarta. Mereka menyindir lambannya pemerintah Yogyakarta dalam memperbaiki jalan raya yang rusak. Di tengah jalan Babaran yang rusak mereka menanam bibit jagung.

Waktu berlalu, alih-alih jalan yang rusak diperbaiki, bibit jagung yang ditanam tampak tumbuh subur semakin rimbun di tengah jalan.

sumber : Republika
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement