REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum PSSI Komjen Pol Mochamad Iriawan alias Iwan Bule mengatakan, PSSI ingin mempunyai gedung kantor sendiri seperti lazimnya federasi-federasi sepak bola di negara lain.
“Kami ingin mempunyai gedung sendiri yang bisa dibanggakan. Negara-negara seperti Vietnam, Thailand, Filipina, dan Malaysia sudah memilikinya,” ujar Iwan di Kantor Kemenpora, Jakarta, Senin (4/11).
Menurut pria berusia 57 tahun itu, idealnya PSSI memiliki gedung dengan lapangan latihan, baik sintetis maupun alami serta wisma atlet di dalam kompleksnya. Hal itu juga sesuai dengan janji kampanye Iwan Bule sebagai ketua umum PSSI yaitu membuat sebuah Indonesia Soccer Camp di Jabodetabek.
Meski terus berupaya merealisasikan itu, dia menyadari rencana itu bisa saja tidak bisa diwujudkan karena terganjal soal lahan yang terbatas. Jika itu terjadi, Iwan menyebut gedung PSSI mungkin saja dibangun di kawasan Gelora Bung Karno.
“Ada lahan sekitar 2.000 meter di GBK. Nanti akan kami lihat. Mudah-mudahan Pak Menpora Zainudin Amali bisa menyampaikan hal ini kepada Presiden Joko Widodo. Semoga dapat diteruskan juga ke Kementerian Agraria dan Tata Ruang dan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional,” kata Iwan.
Mendengar harapan itu, Menpora Zainudin Amali menegaskan dukungannya. “Kami mendukung penuh prasarana yang diharapkan PSSI,” kata Zainudin.
PSSI tidak memiliki kantor tetap setelah markasnya di kawasan Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, harus dipindahkan karena stadion tersebut harus direnovasi untuk Asian Games 2018. Sejak saat itu, PSSI berpindah-pindah kantor mulai dari Gedung Grand Rubina, Kuningan, Jakarta, lalu sebuah rumah di kawasan Kemang, Jakarta Selatan dan saat ini berada di gedung mal fX, Sudirman, Jakarta Pusat.