REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Tak ada waktu bersantai untuk Jose Mourinho. Ia diharuskan mengembalikan Tottenham Hotspur ke jalur positif sesegera mungkin.

Pelatih asal Portugal ini menyadari hal itu. Mourinho merasa Harry dan rekan-rekan-rekan tidak pantas berada di posisi sekarang.

Lantaran mengalami beberapa hasil buruk, Spurs keluar dari zona papan atas Liga Primer Inggris. Hingga pekan ke-12, the Lilywhites terdampar di peringkat ke-14. 

Dengan mengantongi 14 poin, Tottenham tertinggal 11 angka dari Manchester City di peringkat keempat. Mourinho menjanjikan perubahan nyata dari sisi hasil di lapangan.

"Kami harus memainkan pertandingan demi pertandingan. Pada akhir musim kami akan melihat di mana kami berada. Saya tahu kami akan berada di posisi yang berbeda dengan tempat kami sekarang," kata eks arsitek Manchester United, dikutip dari the Telegraph, Kamis (21/11).

Ia tak sabar untuk memulai debut sebagai pelatih Spurs di laga resmi. Mourinho paham bagaimana gairah penggemar klub tersebut.

Semasa membesut tim lawan, ia sering bertandang ke markas Spurs. Kini ia bertanggung jawab memberikan atmosfer positif yang belakangan hilang.

"Saya menantikan tantangan ini. Sebuah tanggung jawab untuk membawa kebahagiaan bagi orang-orang yang mencintai klub ini," ujar sosok yang menjuluki dirinya the Special One itu.

Mourinho mengaku senang dengan skuat yang dimiliki Spurs. Sehingga ia belum menyarankan untuk mencari pemain tambahan.

Mou menggantikan Mauricio Pochettino yang dipecat. Pria Portugal ini menandatangani kontrak tiga setengah tahun ke depan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika