REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Atlet bulu tangkis Indonesia spesial ganda putra, Hendra Setiawan mempunyai ambisi mendulang sukses kedua kalinya pada ajang Olimpiade. Kali ini, Hendra mengharapkan meraih medali emas bersama Mohammad Ahsan di Tokyo, Jepang 2020.
Meski pernah sukses di ajang olahraga multieven dan usianya yang tak muda lagi, Hendra tetap ingin tampil di turnamen tersebut. Dia menolak memberikan kesempatan kepada pasangan ganda putra lainnya tampil di turnamen tersebut.
"Saya pasti ngotot mainnya di Olimpiade," ujar Hendra saat ditanya apakah akan memberikan kesempatan kepada pasangan yang lebih muda turun di Olimpiade Tokyo, di Hotel Pullman, Jakarta, Kamis (21/11)
Seperti diketahui, masing-masing negara hanya diperbolehkan mengirim maksimal dua perwakilan setiap nomor jika terdapat pasangan dua atau lebih yang berperingkat delapan besar. Saat ini, Indonesia memiliki tiga ganda putra di delapan besar yaitu Kevin Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan dan Fajar Alfina/Muhammad Rian Ardianto.
Hendra mengatakan semua pemain di dunia ingin meraih medali emas pada ajang olahraga terbesar sejagad tersebut. Tak terkecuali Hendra yang mengincar emas keduanya. Sebelumnya, Hendra pernah meraih medali emas Olimpiade Beijing 2008 saat berpasangan dengan Markis Kido.
Hendra/Ahsan masih menjadi andalan Indonesia untuk meraih medali emas diberbagai ajang bergengsi. Meski usia mereka tak muda lagi, mereka mampu menampilkan permainan apik pada setiap turnamen sepanjang tahun ini. Juara bergengsi yang dia raih tahun ini adalah All England dan Kejuaraan Dunia.