REPUBLIKA.CO.ID, MANILA -- Pelatih tim nasional U-22 Singapura, Fandi Ahmad menerima kekalahan skuat asuhannya dari timnas U-22 Indonesia, pada pertandingan kedua Grup B SEA Games 2019. Fandi mengakui, timnas U-22 Indonesia unggul segalanya dari timnas U-22 Singapura.
"Indonesia punya teknik bagus. Ini tidak mudah bagi kami," kata Fandi, dalam konferensi pers usai pertandingan.
Fandi melihat skuat Garuda Muda memiliki kualitas mumpuni. Kemudian mempunyai sejumlah pemain yang sangat cepat. Belum lagi dari segi kedisiplinan. Demikian berbagai kondisi yang membedakan antara kedua tim.
"Saya rasa mereka akan masuk final," ujar Fandi memprediksi perjalanan tim nasional Indonesia.
![photo](https://static.republika.co.id/uploads/images/headline_slide/1574954170-Pesepakbola-Timnas-Indonesia-d.jpeg)
Pesepakbola Timnas Indonesia dan pesepakbola Timnas Singapura saat bersitegang pada pertandingan Grup B Sea Games 2019 di Stadion Rizal Memorial, Manila, Filipina, Kamis (28/11).
Seperti diberitakan sebelumnya, Timnas U-22 Indonesia berhasil membungkam Singapura dengan skor 2-0 dalam laga kedua grup B SEA Games 2019 Filipina di Rizal Memorial Stadium, Manila, Kamis (28/11) malam WIB. Dua gol kemenangan skuat Garuda Muda dicetak oleh Osvaldo Haay dan Asnawi Mangkualam.
Dengan demikian Singapura U-22 belum pernah merasakan kemenangan di kompetisi SEA Games 2019. Sebelumnya, Ryhan Stewart Cs bermain imbang 0-0 dengan Laos. Berbeda dengan Indonesia. Skuat polesan Indra Sjafri meraih dua kemenangan beruntun.