Selasa 10 Dec 2019 16:30 WIB

In Picture: Gubernur Jawa Timur Sambangi Kantor Redaksi Republika

.

Rep: Elba Damhuri, Yogi Ardhi/ Red: Yogi Ardhi

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengunjungi kantor redaksi Republika di Jakarta, Selasa (10/12). Dalam kunjungannya Khofifah menyampaikan berbagai program yang diselenggrakan oleh Pemprov Jatim. (FOTO : Yogi Ardhi/Republika)

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengunjungi kantor redaksi Republika di Jakarta, Selasa (10/12). Dalam kunjungannya Khofifah menyampaikan berbagai program yang diselenggrakan oleh Pemprov Jatim. (FOTO : Yogi Ardhi/Republika)

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengunjungi kantor redaksi Republika di Jakarta, Selasa (10/12). Dalam kunjungannya Khofifah menyampaikan berbagai program yang diselenggrakan oleh Pemprov Jatim. (FOTO : Yogi Ardhi/Republika)

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengunjungi kantor redaksi Republika di Jakarta, Selasa (10/12). Dalam kunjungannya Khofifah menyampaikan berbagai program yang diselenggrakan oleh Pemprov Jatim. (FOTO : Yogi Ardhi/Republika)

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengunjungi kantor redaksi Republika di Jakarta, Selasa (10/12). Dalam kunjungannya Khofifah menyampaikan berbagai program yang diselenggrakan oleh Pemprov Jatim. (FOTO : Yogi Ardhi/Republika)

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengunjungi kantor redaksi Republika di Jakarta, Selasa (10/12). Dalam kunjungannya Khofifah menyampaikan berbagai program yang diselenggrakan oleh Pemprov Jatim. (FOTO : Yogi Ardhi/Republika)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa mengunjungi Kantor Redaksi Republika di Jakarta, Selasa (10/12). Rombongan diterima Dirut Republika Media Mandiri Agoosh Yoosran, Pemred Irfan Junaidi, dan Direktur Operasional RMM Arys Hilman. 

Kedua pihak terlibat diskusi dan bertukar informasi berbagai perkembangan program pemprov Jatim termasuk program One Pesantren One Product (OPOP). Khofifah mengatakan program OPOP ini untuk memperkuat kemandirian pesantren di Jatim. Banyak potensi yang ada di ribuan pesantren di Jatim, yang menurut Khofifah, tinggal dipoles untuk bisa berkembang lebih luas.

sumber : Republika
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement