REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih Chelsea Frank Lampard mendukung mantan mentornya Carlo Ancelotti untuk bangkit kembali ke level atas selepas resmi dipecat Napoli pada Rabu (11/12). Selain menyayangkan keputusan pemecatan, Lampard percaya Ancelotti bisa melatih klub mana pun.
"Saya sangat menghormati dia (Ancelotti). Saya sangat menyesal untuknya," kata Lampard selepas mengantar Chelsea menang atas LOSC Lille dikutip Sportkeeda, Rabu.
Ancelotti dipecat tiga jam setelah membawa Napoli meraih kemenangan 4-0 atas KRC Genk pada laga pamungkas Grup E Liga Champions 2019/2020. Kemenangan itu sekaligus memastikan Napoli lolos ke babak 16 besar.
Namun, alasan Presiden Aurelio De Laurentiis tetap mendepak Don Carlo yakni hasil buruk di pentas Serie A Liga Italia. Rumor retaknya hubungan kedua sosok tersebut yang memberikan tekanan pada mantan juru taktik AC Milan.
Ancelotti dianggap tak perlu khawatir bakal menganggur lama. Pasalnya, ia santer dikaitkan dengan dua klub Inggris Arsenal dan Everton. Bahkan, Lampard mengklaim Ancelotti tidak akan kesulitan untuk menangani klub mana pun dan kembali berada di level puncak.
"Saya melihat wawancaranya sebelum pertandingan dan saya pikir itu adalah wawancara yang sangat berkelas di saat situasi sulit. Dia selalu menangani dirinya dengan cemerlang. Saya pikir dia bisa bekerja di mana saja di dunia di tingkat atas, tentu saja," sambung Lampard.
Ancelotti merupakan pelatih berpengalaman yang sukses memenangkan tiga gelar Liga Champions dan mampu memenangkan empat titel domestik di beberapa klub elit Eropa. Ia berjaya di AC Milan, Chelsea, PSG, dan Bayern Muenchen.
Sayang, pekerjaannya bersama Napoli telah menghasilkan hasil yang beragam. Dia menghabiskan lebih dari 18 bulan untuk memimpin i Vesuvani dan musim ini terpaksa merosot ke posisi tujuh klasemen sementara Liga Italia.
Kini, Napoli dilaporkan bakal segera meresmikan Gennaro Gattuso sebagai pelatih baru bagi Kostas Manolas dan kawan-kawan. Gattuso telah menepi dari dunia kepelatihan usai mundur dari AC Milan pada Mei 2019.