Ahad 15 Dec 2019 14:21 WIB

PLN Sambung Listrik Gratis Lewat Program OMOH

Hingga November, daya untuk sambung listrik gratis mencapai Rp 5,56 miliar.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Dwi Murdaningsih
PLN melalui program One Man One Hope (OMOH) memberikan bantuan pasang baru listrik secara gratis bagi keluarga tidak mampu.  Foto: Jaringan listrik PLN, ilustrasi
PLN melalui program One Man One Hope (OMOH) memberikan bantuan pasang baru listrik secara gratis bagi keluarga tidak mampu. Foto: Jaringan listrik PLN, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  PLN melalui program One Man One Hope (OMOH) memberikan bantuan pasang baru listrik secara gratis bagi keluarga tidak mampu. Program OMOH merupakan gerakan sosial berupa penggalangan dana sukarela dari pegawai PLN dan anak perusahaan untuk memberikan harapan kepada keluarga yang ingin menikmati listrik namun tidak mampu membayar biaya pasang.

Plt Direktur Utama PLN, Sripeni Inten Cahyani mengatakan, hingga November 2019, dana yang telah terkumpul dari Program OMOH mencapai 5,56 miliar rupiah. Jumlah tersebut dapat digunakan untuk membiayai pasang baru listrik daya 450 VA sebanyak 7.571 rumah tangga.

Baca Juga

Sebarnnya, sebanyak 2.836 rumah tangga di Sumatra, 2.829 rumah tangga di Jawa, 1.374 rumah tangga di Bali dan Nusa Tenggara, 188 rumah tangga di Kalimantan, 205 rumah tangga di Sulawesi, dan 139 rumah tangga di Maluku dan Papua.

"Proses penyambungan listrik masih terus bergulir, sebanyak 2.380 rumah tangga tersebar di seluruh Indonesia saat ini telah menikmati listrik hasil dari program OMOH. Sementara 5.191 rumah tangga masih dalam proses penyambungan," ujar Sripeni dalam keterangan tertulis yang diterima Republika.co.id di Jakarta, Ahad (15/12).

Sripeni menyampaikan program OMOH ini juga menjadi salah satu solusi PLN memberikan harapan kepada warga menikmati listrik sekaligus meningkatkan rasio elektrifikasi di Indonesia. Hingga saat ini, rasio elektrifikasi di Indonesia telah mencapai 98,8 persen.

"Penerimaan donasi bantuan pasang baru listrik melalui program OMOH masih terus dilakukan hingga 31 Oktober 2020 melalui aplikasi LinkAJA," ucap Sripeni.

Gerakan sukarela OMOH ini merupakan ide seorang pegawai PLN bernama Andre Agusta Rahman. Berawal dari kemiskinan keluarga sehingga tidak mampu menikmati listrik, dirinya bertekad untuk mendapatkan uang untuk melistriki keluarganya.

Saat gempa Pidi-Aceh tahun 2016, 2 tahun sejak bergabung dengan PLN, Andre melihat sendiri banyak keluarga tidak mampu yang belum berlistrik, sejak itulah Andre bertekad dan mulai memberikan bantuan penyambungan listrik dari kantongnya sendiri minimal 1 Rumah Tangga (RT) per tahun.

Sripeni mengapresiasi Andre Agusta Rahman atas ide orisinil berbagi kepada warga yang tidak mampu dan membutuhkan bantuan penyambungan listrik melalui program OMOH.

"Kini gerakan tersebut terus bertumbuh dan semakin banyak menyumbangkan bantuan sambungan listrik gratis bagi warga tidak mampu, harapan kami melalui gerakan OMOH warga bisa merasakan kehidupan yang lebih baik dengan hadirnya listrik," kata Sripeni.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement