REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bagi Virgil van Dijk, Liverpool menjuarai Liga Champions jadi capaian penting di tahun 2019. Ia pun menunggu berakhirnya penantian Liverpool selama 30 tahun untuk kembali menjadi kampiun Liga Primer.
"Saya pikir yang paling penting adalah Liga Champions. Itu adalah sesuatu yang luar biasa. Kami menikmatinya, kami juga menikmati perjalanan kami di liga," kata Kapten Timnas Belanda ini seperti dilansi Liverpoolecho, Senin (30/12).
Menurut Van Dijk, tahun lalu Liverpool nyaris menjadi juara Liga Primer namun Manchester City bermain lebih baik. Sejak itu, kata mantan pemain Southampton ini, para pemain Liverpool bekerja keras.
"Pengalaman dari tahun lalu, kami tampil baik di liga, hanya kalah sekali. Lalu memenangkan Liga Champions. Pengalaman telah membantu kami melalui musim ini," kata dia.
Saat ini Liverpool memimpin klasemen sementara Liga Primer dengan selisih 13 poin dengan posisi kedua. Liverpool masih menyimpan satu pertandingan sehingga kemungkinan jarak dengan rivalnya akan melepar jauh. Pada laga terakhir, Liverpool mampu menaklukan Wolveshampton 1-0, Ahad Sore.
Yang menarik, hingga pertandingan terakhirnya, Liverpool belum juga terkalahkan. Rekor ini akan diuji pada laga melawan Sheffield United pada 2 Januari.
Soal itu, Van Dijk berkeras, para pemain Liverpool tidak memikirkan kemungkinan invicible. "Hal itu tidak kami pikirkan Kami hanya ingin bermain. Jika mencapai rekor itu, jadilah setiap pertandingan menjadi sulit. Mereka (Sheffield) tim bagus. Mereka akan menyulitkan kami," kata dia.