Kamis 02 Jan 2020 11:09 WIB

In Picture: Jokowi Buka Perdagangan Awal Tahun 2020 BEI

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Kamis (2/1) dibuka menguat tipis..

Red: Mohamad Amin Madani

Presiden Joko Widodo (tengah) didampingi Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Inarno Djajadi, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso dan Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Hoesen (dari kanan ke kiri) menekan tombol sebagai tanda Pembukaan Perdagangan BEI Tahun 2020 di Jakarta, Kamis (2/1). (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

Presiden Joko Widodo memberikan sambutan saat Pembukaan Perdagangan BEI Tahun 2020 di Jakarta, Kamis (2/1). (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

Presiden Joko Widodo memberikan sambutan saat Pembukaan Perdagangan BEI Tahun 2020 di Jakarta, Kamis (2/1). (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

Karyawan beraktivitas di sekitar grafik pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) usai Pembukaan Perdagangan BEI Tahun 2020 di Jakarta, Kamis (2/1). (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

Anggota Paspampres melintas di depan layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) usai Pembukaan Perdagangan BEI Tahun 2020 di Jakarta, Kamis (2/1). (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

Karyawan beraktivitas di depan layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) usai Pembukaan Perdagangan BEI Tahun 2020 di Jakarta, Kamis (2/1). (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

Karyawan beraktivitas di sekitar grafik pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) usai Pembukaan Perdagangan BEI Tahun 2020 di Jakarta, Kamis (2/1). (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

Karyawan beraktivitas di depan layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) usai Pembukaan Perdagangan BEI Tahun 2020 di Jakarta, Kamis (2/1). (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

inline

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Presiden Joko Widodo membuka perdagangan awal tahun 2020 di Bursa Efek Indonesia.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Kamis (2/1) dibuka menguat tipis. IHSG awal tahun dibuka menghijau 0,2 persen menjadi 6.313,12 dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement