Kamis 16 Jan 2020 18:11 WIB

In Picture: Perpustakaan di RPTRA untuk Merangsang Minat Baca Anak

.

Rep: Prayogi / Red: Yogi Ardhi

Pengelola menata buku-buku yang berada di ruang Perpustakaan RPTRA Amir Hamzah, Jakarta, Kamis (16/1). (FOTO : Republika/Prayogi)

Pengelola menata buku-buku yang berada di ruang Perpustakaan RPTRA Amir Hamzah, Jakarta, Kamis (16/1). (FOTO : Republika/Prayogi)

Pengelola menata buku-buku yang berada di ruang Perpustakaan RPTRA Amir Hamzah, Jakarta, Kamis (16/1). (FOTO : Republika/Prayogi)

Ruangan Perpustakaan RPTRA Amir Hamzah, Jakarta, Kamis (16/1). (FOTO : Republika/Prayogi)

Pengelola menata buku-buku yang berada di ruang Perpustakaan RPTRA Amir Hamzah, Jakarta, Kamis (16/1). (FOTO : Republika/Prayogi)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Minat baca di tanah air tergolong rendah. Indonesia berada di zona papan bawah negara-negara di dunia dalam soal ranking minat baca. Keberadaan perpusartakaan di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) diharapkan mampu merangsang minat baca anak-anak. 

Pengelola menata buku-buku yang berada di ruang Perpustakaan RPTRA Amir Hamzah, Jakarta. Keberadaan perpustakaan ini menjadi ruang berkumpulnya anak-anak untuk belajar dan berinteraksi sekaligus meningkatkan budaya baca.

Menurut pengelola, anak-anak ramai berkunjung pada waktu pagi dan sore hari. Walaupun jumlahnya tidak banyak namun buku-buku yang ada di perpustakaan ini beragam mulai dari buku pelajaran, buku agama, buku komik hingga buku ilmu pengetahuan. 

sumber : Republika
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement