Siswa-siswi SDN (Sekolah Dasar Negeri) Samudrajaya 04 mengikuti kegiatan belajar mengajar di ruang kelas yang bagian atap rusak di daerah Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat Senin (20/1/2020). (FOTO : Antara/Fakhri Hermansyah)
Siswa-siswi SDN (Sekolah Dasar Negeri) Samudrajaya 04 mengikuti kegiatan belajar mengajar di ruang kelas yang bagian atap rusak di daerah Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat Senin (20/1/2020). (FOTO : Antara/Fakhri Hermansyah)
Siswa-siswi SDN (Sekolah Dasar Negeri) Samudrajaya 04 mengikuti kegiatan belajar mengajar di ruang kelas yang bagian atap rusak di daerah Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat Senin (20/1/2020). (FOTO : Antara/Fakhri Hermansyah)
Sejumlah murid SDN (Sekolah Dasar Negeri) Samudrajaya 04 beraktivitas di sekitar bangunan sekolah yang rusak di daerah Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat Senin (20/1/2020). (FOTO : Antara/Fakhri Hermansyah)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Kualitas pendidikan tidak terlepas dari kualitar infrastrukturnya. Bangunan sekolah, ruang kelas menjadi prasyarat utamanya. Pemerintah pusat pun menganggarkanan anggaran pendidikan 2020 mencapai 508 triliun di APBN.
Namun bejaraknya hanya puluhan kilometer dari ibukota, siswa Sekolah Dasar Negeri Samudrajaya 04 beraktivitas di sekitar bangunan sekolah yang rusak di daerah Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Menurut pihak sekolah, kondisi ini sudah sejak 6 tahun tiga ruang kelas sekolah rusak.
sumber : Antara
Advertisement