REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- LeBron James mencetak rekor bersama Los Angeles Lakers. Ia melewati torehan angka salah satu legenda Lakers Kobe Bryant sepanjang berkarier di NBA. Sayangnya, LeBron gagal membawa Lakers menang setelah takluk 91-108 dari Philadelphia 76ers dalam laga di Wells Fargo Center, Philadelphia, Ahad (26/1).
James memasuki pertandingan dengan mengumpulkan 33.626 poin, sementara Bryant mengoleksi 33.643 angka. Usai laga, James mencetak 29 poin untuk naik menggusur Bryant di posisi tiga pencetak angka terbanyak sepanjang masa NBA.
“Saya senang berada dalam percakapan apa pun dengan Kobe Bryant, salah satu pemain hebat sepanjang masa yang pernah bermain,” kata James, dikutip dari AP.
Dengan penghormatan kepada Bryant, James mencetak 29 poin di depan pendukung Philadelphia 76ers yang mengalahkan Lakers 91-108 pada Sabtu malam atau Ahad (26/1) WIB.
James menulis "Mamba 4 Life" ketika ia melewati Bryant, juara lima kali di kota kelahiran sang legenda di Philadelphia. Fans berdiri dengan telepon menunjuk ke arah lapangan, menunggu untuk menangkap sepotong sejarah yang datang ketika James mencetak angka pada 7:23 menit tersisa di kuarter ketiga.
James mencetak poin ke-18 yang membuat torehan angkanya menyentuh 33.644, melampaui perolehan Bryant. Usai laga, James sudah mengumpulkan 33.655 poin selama 16 tahun berkarier di NBA, menempati posisi tiga di bawah Kareem Abdul Jabbar (38.387) dan Karl Malone (36.928).
James melambai ke arah pendukung Philadelphia yang memberinya tepuk tangan meriah ketika tanda diumumkan oleh penyiar publik. Sixers juga mengunggah grafik top 10 pencetak skor terbanyak sepanjang masa NBA dengan gambar James mengenakan kostum Lakers dan Miami Heat.
James yang berusia 35 tahun mencetak setidaknya setidaknya 25 poin per gim untuk musim ke 16 dan telah memainkan 44 pertandingan musim ini. James akan melewati Abdul-Jabbar dalam waktu sekitar tiga musim ke depan jika terus bermain. Empat pencetak poin terbanyak dalam sejarah NBA bermain untuk Lakers, yang mengontrak James sebagai agen bebas pada 2018.
Ikuti Whatsapp Channel Republika