REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Dinas Perhubungan (Dishub) Padang, Sumatera Barat (Sumbar), mengaktifkan koridor empat bus Transpadang rute Bypass-Anak Air, Sabtu (2/2). Koridor empat bus Transpadang tersebut memiliki jarak tempuh sepanjang 25 kilometer.
"Hari ini mulai diaktifkan koridor empat Bus Trans dengan rute dari Teluk Bayur menuju Anak Air," kata Kepala Dinas Perhubungan Padang, Dian Fakri, di Padang, Sabtu.
Ia mengatakan, pada tahap awal pihaknya mengoperasikan sebanyak enam unit bus trans Padang untuk koridor baru tersebut. Dengan mekanisme keberangkatan dibagi menjadi tiga unit dari arah utara (Anak Air) dan tiga unit dari selatan (Teluk Bayur).
Namun ketika kebutuhan meningkat operasinal bus akan ditambah menjadi sepuluh unit. Operasional pada koridor empat tersebut dibagi tiga tahap dalam sehari, namun tidak sampai malam hari. Dimulai dari pukul 06.15- 08.20 WIB, siang pukul 11.30 -13.30 WIB, sore 16.00 – 17.00 WIB.
Rute koridor empat dengan jarak tempuh mencapai 25 kilometer terbilang lebih panjang jika dibandingkan koridor satu yang telah beroperasional sejauh ini dengan jarak 18 kilometer. Namun tarif yang diberlukan tetap sama sesuai dengan yang ditetapkan Peraturan Daerah, yaitu Rp 3.500 untuk dewasa dan Rp 1.500 untuk pelajar.
"Pembayarannya juga menggunakan sistem non tunai dengan kartu Brizzi," katanya.
Dengan aktifnya koridor empat tersebut, maka saat ini terhitung ada 28 unit bus trans Padang yang beroperasi. Dengan rincian pada koridor satu sebanyak 22 unit ditambah empat unit sebagai cadangan, dan enam unit di koridor empat dengan cadangan sebanyak empat unit.
Ia mengatakan, untuk tahap awal, pengeoperasian koridor empat dilakukan secara swakelola oleh Dishub, karena proses tender pengelola tengah berjalan saat ini.