Senin 03 Feb 2020 23:51 WIB

Pemprov Sulbar Susun Kebijakan Pembangunan Sawit

Kebijakan pembangunan kelapa sawit berkelanjutan untuk peningkatan ekonomi

Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Pekerja memanen tandan buah segar kelapa sawit.  (ilustrasi)
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Pekerja memanen tandan buah segar kelapa sawit. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MAMUJU -- Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat menyusun rencana kebijakan pembangunan perkebunan kelapa sawit berkelanjutan. Hal ini untuk peningkatan ekonomi daerah.

"Jadi rencana pembangunan kelapa sawit di Sulbar tidak hanya bicara upaya peningkatan produksi tapi juga memperhatikan lingkungan," kata Kepala Dinas Pertanian Sulbar, Waris Bestari, di Mamuju, Senin (3/2). Ia mengatakan, rendahnya produksi sawit dan penolakan negara konsumen sawit maka peningkatan kapasitas dan kapabilitas perkebunan sawit harus dilakukan.

Menurut dia, peningkatan status dan legalitas juga perlu dilakukan langkah starategis agar sawit memenuhi standarisasi dengan menyusun rencana pengembangan sawit. Oleh karena itu, pemerintah telah menggelar workshop pembangunan perkebunan sawit berkelanjutan di Sulbar.

Dari workshop itu lanjut dia, pemerintah akan menerima masukan dari berbagai pihak mengenai upaya pengembangan sawit di Sulbar."Kebijakan pemerintah pusat dan daerah diharapkan dapat bersinergidalam mengelola perkebunan sawit berkelanjutan di Sulbar," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement