REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Keretakan hubungan di internal Barcelona mengalami perbaikan. Sebelumnya kapten El Barca, Lionel Messi, dengan Direktur Olahraga Barca, Eric Abidal, dikabarkan berseteru.

Ini terkait keputusan klub memberhentikan pelatih Barca sebelumnya, Ernesto Valverde. Menurut Abidal, para pemain berperan dalam pemecatan entrenador 55 tahun itu.

"Banyak pemain yang tidak senang dengan dia (Valverde) sehingga mereka tidak bekerja keras," demikian pernyataan Abidal dikutip dari ESPN, Kamis (6/2).

Mendengar hal itu, Messi pun berang. Ia merasa menjadi kambing-hitam dari setiap keputusan klub yang tidak ada hubungannya dengan dirinya.

Messi menantang Abidal menyebut nama pemain yang dimaksud. Sesama jugador La Blaugrana mendukung langkah sang kapten .

Abidal tersudut. Belakangan ia disorot lantaran gagal mendatangkan pengganti Luis Suarez pada bursa transfer Januari 2020.

Ditambah masalah terbaru, posisi tokoh asal Prancis dalam bahaya. Rupanya Messi enggan memperkeruh suasana.

"Sebuah sumber mengatakan Messi meyakinkan Bartomeu dia lebih memilih melupakan perselisihan tersebut, dan fokus pada target klub di lapangan," demikian laporan yang dikutip dari ESPN.

Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu, mengadakan pembicaraan dengan Messi lewat telepon dalam tiga kesempatan terpisah. Bartomeu juga menyempatkan diri berdiskusi dengan Abidal dan CEO Oscar Grau. Semua memiliki pemikiran serupa La Pulga. Semuanya kembali bersatu demi kebaikan klub.

Ikuti Whatsapp Channel Republika