Selasa 11 Feb 2020 15:11 WIB

Patung Kuno yang Ditemukan di Tasikmalaya Harus Diteliti

Penemuan patung itu dapat menjadi daya tarik baru di kawasan wisata Batu Mahpar.

Warga menunjukkan patung kuno yang ditemukan di kawasan destinasi wisata Batu Mahpar, Kampung Tegalmunding, Desa Linggawangi, Kecamatan Leuwisari, Selasa (11/2).
Foto: Republika/Bayu Adji P
Warga menunjukkan patung kuno yang ditemukan di kawasan destinasi wisata Batu Mahpar, Kampung Tegalmunding, Desa Linggawangi, Kecamatan Leuwisari, Selasa (11/2).

REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Penemuan puluhan patung kuno yang diduga memiliki nilai sejarah di kawasan wisata Batu Mahpar, Desa Linggawangi, Kecamatan Leuwisari, Kabupaten Tasikmalaya, menjadi perhatian banyak pihak. Pihak Kecamatan Leuwisari menilai, penemuan patung itu dapat menjadi daya tarik baru di kawasan wisata Batu Mahpar.

Camat Leuwisari, Wawan Suhawan mengatakan telah menerima laporan dari warga terkait penemuan patung-patung itu. Namun, ia belum dapat memastikan apakah patung-patung itu menyimpam nilai sejarah atau tidak.

"Kami tak bisa menyimpulkan terkait nilai sejarahnya. Tapi patung itu memang benar ditemukan," kata dia, Selasa (11/2).

Ia menambahkan, untuk mengetahui sejarah yang terkandung dalam patung-patung itu harus melalui penelitian lanjutan dari arkeolog. Ia mengaku telah berkoordinasi dengan instansi terkait untuk melakukan pengujian ke lapangan.

Wawan mengimbau semua pihak untuk tidak cepat menyimpulkam terkait penemuan patung itu. Meski tak menutup kemungkinan patung-patung itu memiliki kemungkinan mengandung nilai sejarah.

Ia menambahkan, jika patung-patung itu memiliki nilai sejarah, tentu akan menjadi kekayaan budaya adat setempat. "Kalau benar, harus juga diakomodir untuk dimuseumkan. Saya sebagai camat akan menjaga itu. Karena temuan itu bisa mengembangkan potensi wisata di sini," kata dia.

Wawan mengatakan, destinasi Batu Mahpar menjadi salah satu daya tarik wisata di Kecamatan Leuwisari. Menurut dia, banyak pengunjung yang datang ke tempat itu lantaran tiket masuknya cukup terjangkau dan memiliki bebatuan unik.

Sebelumnya, ditemukan sekira 22 patung berbagai bentuk di kawasan destinasi wisata Batu Mahparnpada Ahad (9/2). Satu patung berbentuk ganesha, sisanya berbentuk seperti manusia kerdil dan monyet.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement