REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Inter Milan meraih hasil tak terduga pada leg pertama semifinal Coppa Italia musim ini. Menjamu Napoli di Stadion Giuseppe Meazza, Kamis (13/2) dini hari WIB, Inter menyerah 0-1.
Sejatinya Nerazzurri dalam tren positif. Beberapa hari lalu awak biru hitam baru saja berjaya di Derbi Della Madonnina pada pekan ke-23 Serie A. Namun kali ini, anak asuh Antonio Conte ditaklukkan tim yang sedang inkonsisten. Tapi itulah sepakbola.
Bek sayap kiri Inter, Cristiano Biraghi meminta rekan-rekannya menerima hasil ini. Hal tersebut bukan menunjukkan kepasrahan, pasalnya masih ada leg kedua di markas lawan.
"Napoli bertahan dengan baik, tetapi ada leg kedua yang akan datang. Semuanya masih mungkin. Kami bisa menang dan melaju ke final," kata Biraghi, dikutip dari laman resmi klubnya.
Ia menilai kubu Partenopei menjalankan taktik bertahan dengan baik. Ada sejumlah pemain menumpuk di pertahanan sendiri.
✍️ | MATCH REPORT
Napoli strike the first blow as Inter now have it all left to do in the second leg 👊
Read back on #InterNapoli as it happened below 👇#CoppaItalia #FORZAINTER ⚫️🔵https://t.co/y9gsnDW67J
— Inter (@Inter_en) February 12, 2020
Jenis permainan seperti ini, banyak mereka hadapi sepanjang musim 2019/2020. Inter, menurut Biraghi biasanya menemukan jalan keluar.
Gelandang La Benemata, Nicolo Barella juga bereaksi. Sama seperti Biraghi, Barella ingin timnya tidak kehilangan harapan.
Ada leg kedua di San Paulo yang belum dimainkan. Inter, menurut dia siap memberikan segalanya demi lolos ke partai puncak.
"Kami ingin melangkah sejauh mungkin di setiap kompetisi," ujar Barella menegaskan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika