Senin 30 Mar 2020 14:51 WIB

Pemkot Tangsel Imbau Warga tak Mudik Lebaran

Perusahaan-perusahaan juga diminta agar tidak mengadakan mudik gratis tahun ini.

Rep: Abdurrahman Rabbani/ Red: Bilal Ramadhan
Pekerja memproduksi peti khusus jenazah COVID-19 di Jalan TMP Taruna, Kota Tangerang, Banten, Rabu (25/3/2020). Peti mati khusus jenazah COVID-19 tersebut dilapisi alumunium foil di semua sisi untuk mencegah penyebarannya dan dikirim ke rumah sakit yang menangani pasien COVID-19 di Provinsi Banten
Foto: Antara/Fauzan
Pekerja memproduksi peti khusus jenazah COVID-19 di Jalan TMP Taruna, Kota Tangerang, Banten, Rabu (25/3/2020). Peti mati khusus jenazah COVID-19 tersebut dilapisi alumunium foil di semua sisi untuk mencegah penyebarannya dan dikirim ke rumah sakit yang menangani pasien COVID-19 di Provinsi Banten

REPUBLIKA.CO.ID, CIPUTAT — Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) imbau warga agar tak pulang kampung saat mudik lebaran. Upaya tersebut dilakukan untuk mencegah penyebaran virus Corona atau Covid-19.

Diketahui virus Corona yang terbawa oleh para pemudik dapat menularkan setiap orang yang ditemui. Meski dari awal perjalanan sudah dipastikan seseorang tersebut aman, namun ada kemungkinan membawa virus saat ditengah perjalanan.

Setelah melakukan kajian dari berbagai aspek, Pemkot Tangsel kemudian mengeluarkan imbauan terkait mudik lebaran. Imbauan tersebut tanpa terkecuali berlaku bagi seluruh elemen masyarakat di Kota Tangsel.

“Saya sudah menghimbau dan minta kepada warga Tangsel, untuk tidak mudik tahun ini demi keselamatan bersama," kata Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie.

Di samping itu, dirinya telah meminta kepada perusahaan-perusahaan agar tidak mengadakan mudik gratis tahun ini. Karena hal itu bisa memicu masyarakat untuk ikut dan terjadi perkumpulan.

"Kami imbau warga Tangsel nanti melalui kelurahan-kelurahan agar warga tidak melakukan mudik tahun ini untuk memutus mata rantai penyebaran virus Corona," kata Benyamin.

Kata Benyamin, setiap hari raya Idul Fitri ada lebih banyak warga Tangsel yang mudik keluar daerah daripada warga yang mudik ke wilayah Tangsel. Meski demikian, pihaknya mengaku tahun ini berharap masyarakat ikuti imbauan pemerintah daerah.

Informasi yang diketahui, untuk wilayah seperti DKI Jakarta dan sekitarnya, juga sudah mengeluarkan imbauan bagi warganya agar tidak mudik lebaran di tahun ini. Sebab ada kemungkinan jika mudik tetap dilakukan penyebaran virus Corona akan semakin meluas.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement