Ahad 05 Apr 2020 02:21 WIB

Kendaraan Plat B Masuk Jalur Puncak Gadog Diperiksa

Bogor mewaspadai pendatang dari Jakarta yang berniat berdiam di villa.

Red: Yudha Manggala P Putra
Sejumlah pengendara motor melewati jalur wisata Puncak, Gadog, Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (24/3/2020). Dampak pandemi virus Corona (COVID-19), lalu lintas di jalur wisata Puncak, Bogor lengang dari wisatawan karena sebagian besar masyarakat Jabodetabek lebih memilih tidak keluar rumah untuk mencegah penyebaran virus tersebut
Foto: ANTARA/arif firmansyah
Sejumlah pengendara motor melewati jalur wisata Puncak, Gadog, Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (24/3/2020). Dampak pandemi virus Corona (COVID-19), lalu lintas di jalur wisata Puncak, Bogor lengang dari wisatawan karena sebagian besar masyarakat Jabodetabek lebih memilih tidak keluar rumah untuk mencegah penyebaran virus tersebut

REPUBLIKA.CO.ID, CIAWI BOGOR -- Bupati Bogor Ade Yasin bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) memeriksa kendaraan asal Jakarta atau berplat B yang masuk ke Jalur Puncak, tepatnya di Gadog, Kecamatan Ciawi Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

"Kami harus waspadai orang-orang eksodus dari Jakarta untuk diam di vila. Di sinilah kita periksa, tanya tujuannya ke atas mau apa, karena masyarakat pun sudah melakukan penyekatan desa-desa atau di masing-masing wilayah yang menuju vila," ujarnya usai pemeriksaan pada Sabtu.

Menurut dia,vila-vila dan hotel di Jalur Puncak pun sudah banyak yang tutup sejak pandemi virus corona (Covid-19). Langkah itu dilakukan untuk mencegah penularan virus mematikan tersebut.

"Biasanya hari-hari libur begini banyak orang dari Jakarta menuju vilanya, pariwisata sudah tutup, hotel juga sudah banyak yang tutup karena memang tamunya juga sudah tidak ada," kata perempuan yang juga merupakan Ketua DPW PPP Jawa Barat itu.