REPUBLIKA.CO.ID, DOHA -- Tiga pekerja di Stadion Piala Dunia Qatar telah terdeteksi positif virus corona. Penyelenggara menyatakan, jumlah infeksi di antara pekerja yang terlibat dalam pembangunan turnamen pada 2022 itu menjadi delapan orang.
Negara Teluk ini telah melaporkan tujuh kematian akibat covid-19 dan total ada 4.103 kasus positif.
Pekerjaan membangun stadion dan infrastruktur untuk menggelar turnamen terus berlanjut saat krisis corona. Walaupun sejumlah sarana umum ditutup, seperti masjid, taman, dan restoran.
"Kami telah mengkonfirmasi bahwa dua anggota staf yang bekerja untuk kontraktor SC dinyatakan positif covid-19," kata panitia penyelenggara dalam sebuah pernyataan dilansir AFP, Jumat (17/4). "Selain itu, enam pekerja di proyek telah dinyatakan positif."
Pada hari Rabu (15/4), penyelenggara mengatakan bahwa staf di tiga dari tujuh stadion sedang dibangun untuk turnamen 2022 telah terpengaruh. Penyelenggara mengikuti panduan kementerian kesehatan untuk menanggapi kasus-kasus tersebut dan semua orang yang terkena dampak akan terus dibayar dan menerima layanan kesehatan gratis.
Waktu turnamen, yang akan diadakan pada November dan Desember 2022, tetap tidak berubah oleh pandemi virus corona. Pandemi corona sebelumnya memaksa penundaan kejuaraan sepak bola Piala Eropa dan Olimpiade Tokyo. Keduanya dijadwalkan ulang akan berlangsung pada 2021.