Selasa 21 Apr 2020 21:37 WIB

Total Positif Covid-19 di Jawa Timur Berjumlah 603 Kasus

Jumlah total kasus positif Covid-19 di Jawa Timur sebanyak 603 orang.

Red: Bayu Hermawan
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (kedua kiri)
Foto: ANTARA/Moch Asim
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (kedua kiri)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jumlah pasien terkonfirmasi positif terjangkit Covid-19 di Jawa Timur bertambah 15 orang. Dengan begitu, hingga Selasa (21/4), total kasus positif di wilayah Provinsi Jawa Timur menjadi 603 orang.

"Kemarin tidak ada kasus baru, tapi sekarang tambahannya 15 orang sehingga totalnya 603 orang terkonfirmasi positif Covid-19," ujar Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Selasa (21/4) malam.

Baca Juga

Sebaran pasien baru positif COVID-19yakni tertinggi di Kota Surabaya sebanyak 11 orang, kemudian tiga orang dari Sidoarjo dan satu orang dari Bangkalan. Secara keseluruhan, dari 603 kasus positif COVID-19 di Jatim, lebih separuh kasusnya atau sebanyak 310 orang berada di Kota Surabaya.

Gubernur Khofifah tetap mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan menjalankan aturan-aturan yang sudah ditetapkan. "Semua pihak sudah menganjurkan masyarakat tetap tinggal di rumah, menggunakan masker, menerapkan physical distancing, berjemur di matahari pagi dan membiasakan pola hidup bersih dan sehat," katanya.

Sementara itu, warga berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) di Jatim mencapai 2.255 orang atau bertambah dari data sehari sebelumnya 2.143 orang. Sedangkan orang dalam pemantauan (ODP) tercatat 17.107 orang atau meningkat dari sehari sebelumnya sejumlah 16.770 orang.

Terkait status daerah terjangkit atau zona merah, tak ada tambahan atau tetap 33 kabupaten/kota sehingga hanya menyisakan lima daerah yang di wilayah setempat tak ada kasus positif COVID-19. Kelima daerah tersebut adalah Kota Madiun, Kota Mojokerto, Kabupaten Ngawi, Kabupaten Sampang dan Kabupaten Sumenep.

 

Berikut sebaran jumlah pasien positif COVID-19 di Jatim (Hingga Selasa, 21 April 2020, pukul 17.00 WIB) : 

1. Kota Surabaya 310 orang (bertambah 11 orang dibanding sehari sebelumnya)

2. Sidoarjo 60 orang (bertambah tiga orang)

3. Lamongan 28 orang

4. Gresik 20 orang

5. Kabupaten Malang 18 orang

6. Tulungagung 16 orang

7. Kabupaten Probolinggo 16 orang

8. Kabupaten Kediri 13 orang

9. Situbondo 11 orang

10. Kabupaten Pasuruan 11 orang

11. Magetan 10 orang

12. Nganjuk 10 orang

13. Kota Malang 8 orang

14. Lumajang 8 orang

15. Jombang 7 orang

16. Kota Kediri 7 orang

17. Ponorogo 6 orang

18. Bangkalan 6 orang (bertambah 1 orang)

19. Pamekasan 5 orang

20. Jember 4 orang

21. Bojonegoro 4 orang

22. Kota Probolinggo 4 orang

23. Banyuwangi 3 orang

24. Kabupaten Madiun 3 orang

25. Tuban 3 orang

26. Kabupaten Blitar 3 orang

27. Kota Pasuruan 2 orang

28. Kota Batu 2 orang

29. Bondowoso 1 orang

30. Trenggalek 1 orang

31. Pacitan 1 orang

32. Kota Blitar 1 orang

33. Kabupaten Mojokerto 1 orang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement