Zoom telah mengakuisisi perusahaan security Keybase, sebagai upaya mengembangkan tingkat keamanan dan layanan enkripsi. Akuisisi ini juga untuk mempercepat rencana Zoom membangun enkripsi end-to-end yang dapat membantu skalabilitas Zoom saat ini.
“Ada platform komunikasi terenkripsi end-to-end dengan keamanan yang mudah digunakan dan skala perusahaan. Kami percaya bahwa tidak ada platform saat ini yang menawarkan semua ini. Inilah yang Zoom rencanakan untuk bangun, memberikan keamanan bagi pengguna kami, kemudahan penggunaan, dan skala secara bersamaan, ”kata Eric S. Yuan, CEO Zoom dalam keterangan resminya, (8/5/2020).
Langkah pertama, lanjut Yuan, adalah mengumpulkan tim yang tepat. Keybase menghadirkan keahlian enkripsi dan keamanan yang mendalam ke Zoom. “Membawa sekelompok insinyur keamanan yang kohesif seperti ini secara signifikan memajukan rencana 90 hari kami untuk meningkatkan upaya keamanan kami,” ungkapnya.
Sementara itu Max Krohn, Pendiri dan Pengembang Keybase.io mengatakan, timnyabersemangat tentang keamanan dan privasi, dan merupakan suatu kehormatan untuk dapat membawa keahlian enkripsi ini ke platform yang digunakan oleh ratusan juta pengguna dalam sehari."
Sebagai anggota pengembang keamanan untuk Zoom, tim Keybase akan memberikan kontribusi penting bagi rencana 90 hari Zoom untuk secara proaktif mengidentifikasi, mengatasi, dan meningkatkan kemampuan keamanan dan privasi platformnya. Max Krohn akan memimpin tim pakar keamanan Zoom, melaporkan langsung ke Eric Yuan. Kedua pemimpin dari Zoom dan Keybase akan bekerja bersama intensif untuk menentukan masa depan produk Keybase. Ketentuan transaksi tidak diungkapkan.
Untuk diketahui, platform komunikasi video Zoom didirikan pada 2011 yang berkantor pusat di San Jose, California. Sementara Keybase menawarkan obrolan terenkripsi end-to-end, berbagi file, dan hosting kode semua berdasarkan pada platform kriptografi yang secara bersih menangani beberapa perangkat per pengguna.
Editor : Eva Martha Rahayu
www.swa.co.id
Ikuti Whatsapp Channel Republika