Rabu 20 May 2020 23:01 WIB

Dinkes Sidoarjo Catat Penambahan 3 Pasien Covid-19

Total pasien Covid-19 di Sidoarjo 329 orang

Petugas menjaga paket sembako gratis untuk warga yang melakukan isolasi mandiri di Waru, Jawa Timur, Senin (18/5/2020). Paket sembako gratis bantuan dari pemerintah kabupaten Sidoarjo tersebut untuk seluruh warga yang isolasi mandiri dan kampungnya menjadi wilayah pantauan khusus zona merah akibat dari salah satu warga nya dinyatakan positif COVID 19
Foto: ANTARA/Umarul Faruq
Petugas menjaga paket sembako gratis untuk warga yang melakukan isolasi mandiri di Waru, Jawa Timur, Senin (18/5/2020). Paket sembako gratis bantuan dari pemerintah kabupaten Sidoarjo tersebut untuk seluruh warga yang isolasi mandiri dan kampungnya menjadi wilayah pantauan khusus zona merah akibat dari salah satu warga nya dinyatakan positif COVID 19

REPUBLIKA.CO.ID, SIDOARJO -- Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo mencatat ada penambahan jumlah pasien positif COVID-19 di Sidoarjo, Jawa Timur sebanyak tiga orang yang tersebar di beberapa kecamatan di kabupaten setempat, sehingga jumlah totalnya menjadi 329 orang.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo Syaf Satriawarman dalam keterangan tertulisnya, Rabu mengatakan hingga hari Rabu, 20 Mei 2020 pukul 21.00 WIB ada penambahan pasien positif COVID-19 di Sidoarjo sebanyak tiga orang.

"Tersebar di wilayah Kecamatan Sidoarjo 1 orang yakni di Desa Bulusidokare, Kecamatan Buduran 1 orang, di Desa Buduran dan Kecamatan Sukodono 1 orang, di Desa Wilayut," katanya.

Ia mengemukakan, dinas kesehatan juga mencatat penambahan konfirm meninggal 1 orang di Kecamatan Buduran, Desa Sidokepung dan kini jumlahnya menjadi 34 orang.

"Untuk kasus orang dalam pemantauan (ODP) bertambah 4 orang menjadi 979 orang. Kemudian pasien dalam pengawasan COVID-19 (PDP) bertambah 36 orang menjadi 364 orang," katanya.

Selain itu, kata dia, penambahan PDP meninggal 3 orang, tersebar di wilayah Kecamatan Porong 1 Orang di Desa Kebon agung, Kecamatan Krian 1 orang, di Desa Barengkrajan dan Kecamatan Waru 1 orang ,di Desa Bungurasih.

"Perlu diinformasikan untuk hari ini terdapat kasus pasien konfirm 1 orang di Kecamatan Sidoarjo, Kelurahan Sekardangan pindah ke Surabaya, dikarenakan hasil tracing," katanya. Perlu diketahui, kata dia, untuk pasien meninggal ODP dan PDP belum tentu dikarenakan oleh COVID-19 dan belum tentu positif COVID-19.

"Data bersifat akumulatif, serta penentuan ODP, ODPselesai pantau, PDP, PDP sembuh, konfirm berdasarkan rekam medis tim tracing kesehatan oleh dinas kesehatan dan Puskesmas Kabupaten Sidoarjo," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement