Kamis 21 May 2020 11:28 WIB

Mau Mulai Bisnis Online? Sekarang Saatnya

Ada peluang untuk pebisnis di tengah pandemi.

Rep: Iit Septyaningsih/ Red: Natalia Endah Hapsari
Bisnis jual beli produk-produk Usaha Kecil Menengah (UKM) secara online  semakin marak (ilustrasi).
Foto: Republika/M Fauzi Ridwan
Bisnis jual beli produk-produk Usaha Kecil Menengah (UKM) secara online semakin marak (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA ---Saat pandemi Covid 19 ini, tak pelak banyak usaha kecil dan menengah yang terkena dampaknya. Kendati begitu, Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki menilai, ada peluang tersendiri dari kondisi sulit ini. Salah satunya adalah berbisnis daring.

Dia menyebutkan, ada empat manfaat berjualan secara daring di tengah pandemi ini. Pertama, keuntungan finansial melalui peningkatan penjualan.

Kedua, peningkatan lapangan kerja khususnya sektor UMKM. Ketiga, keuntungan bagi pembeli karena bisa menghemat hingga 11 sampai 25 persen dari ritel. Selain itu, ada kesetaraan sosial bagi perempuan, karena memiliki kesempatan sama memeroleh pendapatan melalui e-commerce.

Langkah Teten itu didukung juga oleh platform e-commerce seperti Blibli.com. CEO Blibli.com Kusumo Martanto menilai UMKM memainkan peranan penting bagi perekonomian Indonesia. “Jadi Blibli percaya, percepatan transformasi digital dapat membantu para pelaku UMKM di Indonesia mempertahankan usaha mereka dan bangkit di tengah kondisi ini," kata dia.

Menurut Kusumo, dengan ekosistem yang lengkap, tim terbaik, serta teknologi yang handal, Blibli dapat memberikan dukungan maksimal. Hal itu demu mendorong perkembangan industri UMKM sebagai penopang ekonomi Indonesia. 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement