REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) terus melakukan penerapan protokol kesehatan dalam upaya pencegahan dan penyebaran Covid-19 secara konsisten dan berkelanjutan di lingkungkan kantor, terminal pelabuhan, dan kapal.

Corporate Secretary ASDP Imelda Alini mengatakan, sejak awal pandemi Covid-19 di Indonesia, manajemen secara proaktif menerapkan protokol preventif dan kuratif. Prosedur pencegahan dan penanganan permasalahan terkait Covid-19 dilakukan secara cepat dan tepat.

"Hal ini terbukti hingga saat ini tidak ada karyawan ASDP, baik kru laut maupun darat yang terkena Covid-19," ujar Imelda dalam siaran pers di Jakarta, Kamis (28/5).

ASDP, kata Imelda, secara konsisten memberlakukan protokol kesehatan dengan sangat ketat, baik kepada karyawan darat dan kru kapal di laut, termasuk juga kepada seluruh pengguna jasa penyeberangan.

ASDP mengapresiasi dukungan Bupati, Pemda, tim gugus tugas Covid-19 dan aparat di Cabang kepada ASDP dalam memberikan pelayanan prima selama masa pandemi ini. Sejak awal pandemi, lanjut Imelda, ASDP mengimplementasikan protokol preventif di kantor, pelabuhan dan kapal yang dikelola oleh 29 Cabang ASDP, dari Sabang sampai Merauke.

Tindakan preventif yang dilakukan mulai dari sterilisasi pelabuhan dan kapal melalui penyemprotan disinfektan di seluruh akses ruang publik, pengecekan suhu tubuh, pemberian masker di pelabuhan, hingga penempatan hand sanitizer serta wastafel portable, serta sosialisasi pencegahan melalui media luar ruang.

"Untuk langkah kuratif, ASDP juga bekerja sama dengan pihak layanan kesehatan dalam penyediaan ambulance di titik-titik pelabuhan, serta menyediakan Posko Penanganan Suspect Covid-19 bagi pengguna jasa dan karyawan," kata Imelda.

Ikuti Whatsapp Channel Republika