REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Manajemen Bali United FC melanjutkan program donasi masker non-medis kepada masyarakat. Langkah ini guna menekan dampak pandemi Covid-19.
Kali ini lokasi penyalurannya ke Kabupaten Klungkung. Seperti dilansir laman resmi tim yang dipantau dari Jakarta, Sabtu (30/5), puluhan ribu masker non-medis dari tim yang berjuluk Serdadu Tridadu ini langsung diterima oleh Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta, di Kantor Bupati Klungkung, Jumat (29/5).
"Terima kasih untuk Bali United atas bantuan dan perhatiannya kepada kami masyarakat Klungkung. Tentu masker dari Bali United sangat berguna bagi kami di tengah pandemi saat ini yang belum tahu kapan pulih dan berakhir," kata Nyoman Suwirta.
Nyoman Suwirta berharap, pasca-pandemi ini berakhir, Bali United semakin berprestasi di kancah sepak bola khususnya di Bali. "Doa saya dan Kabupaten Klungkung untuk kita semua agar senantiasa dilindungi dan diberi kesehatan di tengah wabah ini dan aktivitas kembali normal."
Masker non-medis Bali United ini merupakan hasil dari pembelian suporter dan masyarakat dalam mendukung penanggulangan Covid-19 di Bali. Untuk itu, manajemen tim mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat dan suporter yang telah ikut ambil bagian dalam pembelian masker non-medis dari Bali United.
Bantuan itu akan terus disalurkan demi perjuangan melawan Covid-19 di Bali dengan harapan langkah kecil yang dilakukan bersama ini mampu untuk membantu meringankan sesama yang membutuhkan bantuan.
Sebelumnya, donasi puluhan ribu masker oleh Bali United dilakukan ke beberapa instansi pemerintahan dan masyarakat. Sebelum Kabupaten Klungkung, bantuan masker sudah diberikan ke Gianyar, Bangli, dan Badung. Selain itu bantuan juga diberikan ke Pemkot Denpasar sebanyak 25 ribu masker non-medis.