Sabtu 13 Jun 2020 11:11 WIB

Beijing Tangguhkan Kembali Turnamen Olahraga Akibat Covid-19

Beijing kembali menemukan kasus baru Covid-19.

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Nur Aini
Lalu lintas Kota Beijing, China.
Foto: EPA-EFE/WU HONG
Lalu lintas Kota Beijing, China.

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Beijing akan menangguhkan semua pertandingan olahraga karena dideteksi muncul kasus baru virus corona. Sebelumnya pada akhir Mei, Administrasi Umum Olahraga China diizinkan untuk melanjutkan kembali mengadakan turnamen olahraga yang ditangguhkan karena pandemi Covid-19.

"Karena perubahan dalam situasi epidemiologis dan kebutuhan untuk melakukan pekerjaan untuk mencegah epidemi, mengurangi risiko pergerakan dan keramaian, memastikan kesehatan dan keselamatan warga, semua jenis kompetisi olahraga dihentikan sementara di seluruh kota mulai Sabtu," ujar otoritas olahraga Beijing, dilansir Sputnik News.

Baca Juga

Otoritas olahraga Beijing belum memutuskan sampai kapan penangguhan kompetisi olahraga itu akan dicabut. Pada Kamis, Beijing melaporkan kasus baru Covid-19 untuk pertama kalinya dalam kurun waktu hampir dua bulan.

Seorang pria berusia 52 tahun, yang tidak meninggalkan ibu kota China, tertular virus itu secara lokal. Hari berikutnya, pihak berwenang melaporkan dua kasus lagi di Beijing. Kedua pria yang terinfeksi masing-masing berusia 25 dan 37 tahun. Mereka bekerja di Pusat Penelitian Daging China.

Salah satu dari kedua pria tersebut melakukan perjalanan ke kota Qingdao dalam dua minggu terakhir. Sementara pria lainnya tetap berada di dalam Beijing dan tidak melakukan kontak dengan orang-orang dari luar negeri atau dari provinsi Hubei.

Setelah kasus baru virus corona itu muncul, pemerintah Beijing meluncurkan penyelidikan dan pemeriksaan epidemiologis. Surat kabar Beijing News melaporkan, Covid-19 ditemukan dalam sampel yang diambil dari telenan untuk memotong salmon impor di pasar grosir. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement