REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Masa depan Alexis Sanchez kembali mengalami ketidakjelasan. Penyerang asal Cile itu sedang menjalani masa peminjaman di Inter Milan. Kontraknya berakhir pada musim panas tahun ini. Itu artinya setelah Juni 2020, Sanchez kembali ke Manchester United.
Namun saat ini, Serie A belum berakhir. Pandemi covid-19 membuat jadwal bergeser. CEO Inter, Giuseppe Marotta mengatakan pihaknya sedang berbicara dengan manajemen Setan Merah.
"Terjadi anomali regulasi yang perlu diselesaikan karena kami masih berurusan dengan Chelsea dan Manchester United. Kami mencoba memperpanjang masa pinjaman mereka," kata Marotta, dikutip dari Teamtalk, Senin (29/6).
Selain Sanchez, Inter juga sedang meminjam Victor Moses dari Chelsea. Nerazzurri berharap tetap menggunakan jasa dua pemain tersebut, minimal hingga musim 2019/2020 berakhir atau sampai Agustus nanti. Masih ada agenda Liga Europa yang harus dijalani La Beneamata.
Marotta mengakui bukan hal mudah menemukan solusi terbaik dari situasi ini. Khusus Sanchez, jika kembali ke Old Trafford, sulit baginya berada di line up United. Eks Arsenal itu satu dari lima pemain yang bakal dibuang kubu Old Trafford.
Pada saat bersamaan, Ole Gunnar Solskjaer ingin menambah Jadon Sancho dan Jack Grealish ke dalam timnya. Menurut Sunday Express, Sancho berada di posisi teratas dalam daftar belanja MU.
Klub berupaya mencari dana untuk meringankan beban keuangan mereka. Menjual pemain menjadi salah satu cara yang bakal dilakukan United. Sanchez diprediksi masuk daftar jual MU.
Di Inter, Sanchez sebenarnya tak terlalu menonjol. Ia hanya mencetak satu gol dan tiga assist dari 12 laga di Serie A. Cedera makin menghalangi Sanchez menghadirkan performa terbaiknya.