Selasa 30 Jun 2020 17:01 WIB

Kasus Covid Yogya Bertambah, Sebagian Besar dari Surabaya

Total kasus positif Covid-19 saat ini sudah mencapai 313 kasus.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Andi Nur Aminah
Pasien Covid-19. Ilustrasi
Foto: MADRID REGIONAL PRESIDENCY
Pasien Covid-19. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Kasus terkonfirmasi positif baru Covid-19 kembali bertambah di DIY yakni tujuh kasus pada 30 Juni 2020. Enam kasus di antaranya merupakan kasus impor yang memiliki riwayat perjalanan dari Surabaya, Jawa Timur.

Juru Bicara Penanganan Covid-19 untuk DIY, Berty Murtiningsih mengatakan, total kasus positif Covid-19 saat ini sudah mencapai 313 kasus. Kasus positif dari Surabaya yakni perempuan berumur satu tahun dan 39 tahun serta laki-laki berumur 44 tahun dan lima tahun.

Baca Juga

Berty menyebut, keempatnya merupakan warga asal Bandung, Jawa Barat dan saat ini tengah berdomisili di Kabupaten Bantul. selain itu, kasus positif yang juga memiliki riwayat perjalanan dari Surabaya yakni perempuan berumur 68 tahun asal Bantul.

Lima kasus positif ini merupakan satu keluarga. "Kelimanya ada kontak dengan kasus positif nomor 298 dan info sementara mereka menghadiri acara di Surabaya," kata Berty, Selasa (30/6).

Sementara, satu kasus positif yang juga memiliki riwayat perjalanan ke Surabaya yaitu laki-laki berumur 54 tahun, asal Kabupaten Gunungkidul. Sedangkan, satu kasus lainnya yakni laki-laki berumur 57 tahun asal Bantul yang riwayatnya masih ditelusuri lebih lanjut oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul.

Selain ada tambahan kasus positif baru, Berty juga melaporkan ada dua tambahan kasus positif yang dinyatakan sembuh. Total kesembuhan positif Covid-19 ini menjadi 263 kasus atau 84 persen di DIY.

Kasus yang sudah dinyatakan sembuh ini di antaranya berjenis kelamin laki-laki dengan nomor kasus 290 yang berumur 43 tahun asal Bantul dan kasus nomor 282 yang berumur 53 tahun asal Kota Yogyakarta. Tambahan tujuh kasus positif baru dan dua kasus sembuh ini merupakan pemeriksaan terhadap 190 sampel dari 129 orang.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement