REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Pelatih Inter Milan Antonio Conte mengeluhkan jadwal kompetisi Serie A Liga Italia. Pasalnya, jika dibandingkan dengan kompetisi Eropa lainnya, Serie A dirugikan karena tidak memiliki banyak waktu istirahat.
"Ini laga terakhir dalam siklus pertandingan setiap tiga hari dan melihat respons atletik tim memberi kami kepuasan," kata Conte setelah menang 2-0 atas Napoli dikutip Football Italia, Rabu (29/7).
Pascapandemi Covid-19, jadwal kompetisi Liga Italia terbilang padat. Bahkan dalam tiga hari sekali, mereka menjalani menggelar pertandingan, dengan dua laga dalam sepekan.
Conte mengatakan, mereka memainkan 14 pertandingan dalam waktu singkat dengan menghabiskan banyak energi.
"Kita harus mengakhiri kejuaraan dengan baik. Saya tidak tahu berapa lama, para pemain belum pernah berlibur bersama keluarga mereka," sambung pria 50 tahun.
Usai menghajar Napoli dua gol tanpa balas, Inter kini sudah harus menyiapkan laga berat versus Atalanta pada giornata ke-38, sebelum bersiap menghadapi Getafe pada babak 16 besar Liga Europa, 5 Agustus mendatang.
Menanggapi hal tersebut eks pelatih Chelsea dan timnas Italia merasa kecewa dengan jadwal yang diberlakukan oleh otoritas liga. Merujuk pada kompetisi Eropa lainnya, Liga Italia baru akan berakhir pada 2 Agustus.
"Kita harus bersiap untuk final musim di Eropa mengetahui bahwa yang lain memiliki lebih banyak waktu untuk istirahat," kata dia.