REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bisnis toko bahan makanan (grocery) daring, HappyFresh, menggaet Lalamove untuk melengkapi fasilitas pengirimannya pada aplikasi. Kerja sama melalui integrasi application programming interface (API) ini dilakukan untuk meningkatkan kapasitas pengiriman dan memaksimalkan kualitas pelayanan melihat jumlah penggunaan layanan belanja daring dari rumah yang meningkat dengan signifikan dalam beberapa bulan terakhir.
Sebelumnya, HappyFresh memang telah menggunakan layanan Lalamove untuk pengirimannya. HappyFresh yang awalnya melakukan pengirimannya sendiri dengan kendaraan roda dua kemudian menggunakan jasa Lalamove untuk melakukan pengiriman yang lebih besar dengan menggunakan armada roda empat. Melalui kolaborasi ini, HappyFresh dapat mengintegrasikan layanannya secara otomatis dengan pengiriman Lalamove.
"Dengan kerja sama ini, diharapkan customer jadi bisa punya kesempatan yang lebih besar untuk mendapatkan slot order. Kita sendiri pun juga bisa memiliki kapasitas pengiriman yang lebih maksimal dan efisien baik dari segi waktu maupun biaya,” ujar Field Operations Jr Manager HappyFresh, Jefrico Reza, dalam siaran persnya, Rabu (12/8).
Untuk pengintegrasian pada aplikasi, Lalamove tidak mengenakan biaya atau komisi sehingga memungkinkan pengusaha untuk mengembangkan bisnis ke arah digital tanpa investasi yang tinggi untuk armada pengiriman. Hal ini merupakan salah satu bentuk komitmen Lalamove untuk membantu perkembangan bisnis UMKM khususnya di tengah masa pandemi.
Selain layanan integrasi, Lalamove juga menawarkan berbagai fitur pengiriman yang dapat memudahkan para pengusaha dalam menjalankan bisnis mereka. Dengan pilihan armada yang beragam mulai dari kendaraan roda hingga engkel boks, pengusaha bisa melakukan pengiriman sesuai dengan kebutuhan. Mereka juga bisa menjadwalkan pengiriman mereka melalui aplikasi dan situs.
Sementara fitur multi-stop memungkinkan pengusaha untuk mengirim barang ke banyak titik dalam sekali order. Ada juga fitur door-to-door yang memungkinkan pengiriman ke hunian apartemen ataupun gedung perkantoran dimana barang dapat diantarkan hingga ke lantai yang dituju. Melalui fitur-fitur yang ada, pelaku UMKM dapat menjalankan usahanya dengan lebih efisien baik dari segi waktu maupun biaya karena seluruh layanan dan fitur yang terdapat pada aplikasi Lalamove ini dapat diakses dan dinikmati pebisnis tanpa biaya komisi.
"Banyak bisnis UMKM yang beralih ke digital untuk bisa bertahan di tengah kondisi ini. Di sini kami melihat banyak pengusaha yang membutuhkan jasa pengiriman yang terjangkau baik untuk kebutuhan middle-mile maupun last-mile mereka. Karena itulah Lalamove hadir untuk menjawab kebutuhan pengiriman UMKM agar mampu beradaptasi dengan demand pasar dan meningkatkan skala bisnis mereka," ungkap Managing Director Lalamove Indonesia, Andi Rizki.