Kamis 20 Aug 2020 19:55 WIB

Ini 10 Titik Macet di Jalur Puncak

Pengendara yang mengalami oneway agar bersabar dan tak nekat naik.

Kepadatan kendaraan menuju jalur wisata Puncak, Gadog, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. (ilustrasi).
Foto: ANTARA/Yulius Satria Wijaya
Kepadatan kendaraan menuju jalur wisata Puncak, Gadog, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Polres Bogor, Polda Jawa Barat, menjelaskan ada 10 titik langganan macet di Jalur Puncak, Cisarua, Kabupaten Bogor, yang perlu diwaspadai pengendara. Kesepuluh titik tersebut yakni Simpang Gadog, Pasir Muncang, Pasir Angin, Megamendung, Cisarua, Jatiwangi, Taman Safari Indonesia, Ciburial, Gunung Mas, dan Masjid Attaawun.

Kepala Satuan Lalulintas Polres Bogor, AKP Fitra Zuanda, mengimbau masyarakat yang akan menghabiskan libur panjang tahun baru Islam 1442 Hijriah di wilayah selatan Kabupaten Bogor itu untuk tertib berlalu lintas dan tak mengambil jalur lawan arah, khususnya bagi pemotor. "Kami minta pengendara yang mengalami oneway agar bersabar dan tidak nekat melambung naik karena bisa menghambat arus," kata Fitra, Kamis (20/8).

Untuk mengantisipasi kepadatan karena meningkatnya volume kendaraan di Jalur Puncak, Polres Bogor menyiagakan 360 personel gabungan dari berbagai instansi di wilayah Kabupaten Bogor. Sebanyak 360 personel gabungan tersebut terdiri dari 200 personel Polres Bogor, 20 personel TNI, 60 personel Dinas Perhubungan, 50 personsl Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP), dan 30 personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor.

Menurut dia, 360 personel tersebut nantinya bakal ditempatkan di 10 titik lokasi yang dinilai menjadi titik rawan kemacetan dan penumpukan kendaraan di sepanjang Jalur Puncak, Kabupaten Bogor.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
سَيَقُوْلُ الْمُخَلَّفُوْنَ اِذَا انْطَلَقْتُمْ اِلٰى مَغَانِمَ لِتَأْخُذُوْهَا ذَرُوْنَا نَتَّبِعْكُمْ ۚ يُرِيْدُوْنَ اَنْ يُّبَدِّلُوْا كَلٰمَ اللّٰهِ ۗ قُلْ لَّنْ تَتَّبِعُوْنَا كَذٰلِكُمْ قَالَ اللّٰهُ مِنْ قَبْلُ ۖفَسَيَقُوْلُوْنَ بَلْ تَحْسُدُوْنَنَا ۗ بَلْ كَانُوْا لَا يَفْقَهُوْنَ اِلَّا قَلِيْلًا
Apabila kamu berangkat untuk mengambil barang rampasan, orang-orang Badui yang tertinggal itu akan berkata, “Biarkanlah kami mengikuti kamu.” Mereka hendak mengubah janji Allah. Katakanlah, “Kamu sekali-kali tidak (boleh) mengikuti kami. Demikianlah yang telah ditetapkan Allah sejak semula.” Maka mereka akan berkata, “Sebenarnya kamu dengki kepada kami.” Padahal mereka tidak mengerti melainkan sedikit sekali.

(QS. Al-Fath ayat 15)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement