REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG- Sebanyak 7.300 tenaga kesehatan yang bertugas di Kota Bandung akan menjalani tes usap untuk meminimalisasi penyebaran Covid-19. Sebelumnya, 3.100 Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung secara bertahap telah dilakukan uji usap.
"Nakes yang dites usap ada 7.300 orang," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung, Rita Verita saat dihubungi, Ahad (13/9).
Wali Kota Bandung, Oded M Danial menyebutkan status Kota Bandung berada di zona oranye atau resiko sedang penyebaran Covid-19. Menurutnya, angka reproduksi berada pada angka 0,81 yang terbilang relatif virus corona masih terkendali.
"Kenaikan angka reproduksi ini disebabkan karena adanya penambahan kasus," katanya.