REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih tim nasional (timnas) U-16 Indonesia Bima Sakti mengatakan bahwa skuatnya dijadwalkan akan menjalani pemusatan latihan (TC) di luar negeri pada Oktober-November. TC di luar negeri itu baik untuk persiapan timnya yang akan berlaga di Piala Asia U-16.
Indonesia berada di Grup D bersama China, Arab Saudi, dan juara bertahan Jepang.
"Kami sudah berbicara tentang hal itu dengan PSSI. Namun, terkait tujuan dan akan menghadapi siapa di sana, kami belum mengetahuinya karena situasi seperti ini (pandemi Covid-19-red)," ujar Bima dalam konferensi pers daring, Sabtu (26/9). "Lawan-lawan kami di fase grup memiliki kualitas yang baik dan persiapan bagus. Jadi persiapan kami juga harus lebih bagus lagi."
Selain itu, berada di luar negeri disebut Bima lebih aman dari kemungkinan tertular Covid-19. "Di sini pertambahan (kasus positif Covid-19-red) pesat sekali. Kalau kami pindah TC ke luar negeri, walau agak jauh, tetapi lebih safe," kata juru taktik timnas Indonesia di Piala AFF 2018 tersebut.
Sejak pandemi Covid-19, timnas U-16 sudah melakukan tiga kali TC, yaitu pada Juli, Agustus, dan September. Pada Juli dan Agustus, timnas U-16 TC di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi.
Namun, karena Stadion Patriot Candrabhaga dijadikan tempat isolasi pasien Covid-19, timnas Garuda Muda itu menjalani TC di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, 20-29 September. Ada 30 pemain yang mengikuti pemusatan latihan.
Piala Asia U-16 akan berlangsung di Bahrain, awal 2021. Sejatinya turnamen itu dilaksanakan di tempat yang sama pada 25 November-12 Desember, tetapi ditunda oleh AFC karena pandemi Covid-19.